Survei Capres 2024: Simulasi Prabowo-Ganjar Peroleh Suara Tertinggi, 51 Persen

Erick Tanjung Suara.Com
Senin, 04 April 2022 | 00:52 WIB
Survei Capres 2024: Simulasi Prabowo-Ganjar Peroleh Suara Tertinggi, 51 Persen
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto - (SuaraJogja.id/Hiskia Andika)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hasil survei Indikator Politik Indonesia menunjukkan hasil simulasi tertutup untuk pemilihan presiden dan wakil presiden menunjukkan pasangan Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo memperoleh 51,1 persen suara dari 1.200 responden.

Jumlah suara itu jadi yang tertinggi apabila dibandingkan dengan perolehan suara pasangan capres dan cawapres lainnya, yang melibatkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Menteri BUMN Erick Thohir.

Dalam simulasi dua pasangan capres-cawapres, hasil survei Indikator memperlihatkan jika Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto berpasangan dengan Anies, maka perolehan suaranya mencapai 47,7 persen. Sementara apabila Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berpasangan dengan Erick Thohir 36,8 persen.

Kemudian, jika Anies dipasangkan dengan Erick Thohir, perolehan suaranya mencapai 31,4 persen.

“Kenapa Prabowo-Ganjar lebih tinggi daripada Prabowo-Anies, karena Prabowo itu lemah di Jawa Tengah dan Jawa Timur, sementara Ganjar kuat di Jawa Tengah. Jadi dia bisa melengkapi kekurangan Prabowo. Sementara Prabowo-Anies (kantong suaranya) sama, Anies juga lemah di Jawa Tengah,” kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi di Jakarta, Minggu (3/4/2022).

Walaupun demikian, Burhanuddin mempertanyakan apakah Ganjar bersedia jadi calon wakil presiden, sementara dia punya peluang terpilih sebagai presiden pada Pemilu 2024.

Tidak hanya itu, Burhanuddin lanjut mempertanyakan apakah pendukung Ganjar atau Anies nantinya bersedia jika dia menempati posisi sebagai calon wakil presiden.

Pasalnya, situasi politik ke depan tidak hanya bergantung pada aktornya, tetapi juga basis pendukungnya, kata Burhanuddin.

Di luar simulasi nama-nama itu, Indikator Politik Indonesia juga membuat simulasi pasangan capres-cawapres yang melibatkan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto, dan tokoh dari PDIP yang diyakini akan maju saat Pilpres 2024 yaitu Ketua DPR RI Puan Maharani.

Baca Juga: Indikator Politik: Jokowi Harus Kawal RUU TPKS Hingga Disahkan Lewat Partai Koalisi di DPR

Dari simulasi nama-nama itu, tidak ada pasangan calon yang memperoleh suara di atas 40 persen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI