Ia merasa senang karena pihak sekolahnya dapat menghormati keberagaman murid-muridnya dengan yang datang dari 26 latar belakang kebangsaan.
"Sangat terharu karenakita memiliki komunitas yang begitu beragam, juga komunitas sekolah yang inklusif," ujarnya.
ABC News bertanya kepada Departemen Pendidikan Queensland tentang jumlah sekolah negeri yang memiliki ruang ibadah, namun dikatakan datanya belum tersedia.
Laode Fasihun, orang tua murid di SD Balaclava yang juga merupakan warga komunitas Muslim Indonesia di Kota Cairns, menyebut kehadiran ruang ibadah ini sangat memudahkan bagi murid-murid dan staf.
"Kalau tidak ada fasilitas ini, biasanya kami mencari tempat salat yang terpisah di, luar sana"katanya.
"Namun, hal itu agak sulit dan memakan waktu bagi murid-murid," ujar Laode.
Putri Laode, Kaisara Zafirah yang duduk di Kelas 4, mengatakan ruang ibadah juga memberinya kesempatan untuk mengenal dengan anggota komunitasnya yang lain.
"Sangat menyenangkan karena kami sering bersama dan bisa ngobrol satu sama lain," ujarnya.
Solusi sederhana menghargai perbedaan
Kepala Sekolah SD Balaclava Cindy Freier mengatakan pihaknya tidak mengukur apakah ruang ibadah telah mendorong prestasi akademik murid-muridnya.
Baca Juga: Keutamaan Salat Tarawih Lengkap Malam ke 1-30 Ramadhan
Tapi dari pengamatannya setidaknya ruang ibadah telah membuat mereka lebih bahagia.
"Semua murid yang menggunakan ruang ibadah kami di sini adalah murid yang sangat berkomitmen," jelasnya.
"Ketika Anda memegang teguh iman dan keyakinanmu,dan tahupihak sekolah menghargai hal itu, saya pastikan ini punyapengaruh positif," kata Cindy.
"
"Hal itulah yang kami lakukan di sekolah. Yaitumenciptakan lingkungan yang memberikan peluang bagi murid kami untuk menjadiyang terbaik," ujarnya.
"Cindymengatakan sekolah lain yang ingin mendorong keberagaman dan keyakinan tidak perlu merasa akan membutuhkan biaya yang mahal.