"Dalam setahun Ganjar mampu naik dari 8,8 persen, menjadi 18,1 persen," ungkap Juliant Palar.
Ketua Kawan Ganjar Bersatu Nasional (KGBN) itu menilai, Ganjar Pranowo mampu merebut posisi Anies Baswedan yang sebelumnya selalu berada di puncak hasil survei elektabilitas bakal calon presiden.
"Ganjar terus naik, sedangkan dibandingkan dengan beberapa waktu lalu Anies melemah," imbuh Juliant Palar.
Sebagai informasi, survei dilakukan pada 13-20 Maret 2022 melalui wawancara tatap muka. Wawancara dilakukan kepada masyarakat berusia 17 tahun atau lebih atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Adapun margin of error survei ini kurang lebih 3,12 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Hal tersebut merupakan asumsi dari metode simple random sampling.
Berita ini sebelumnya dimuat Wartaekonomi.co.id jaringan Suara.com dengan judul "Tinggalkan Anies Baswedan, Elektabilitas Ganjar Pranowo Melesat ke Atas Awan!"