Suara.com - Pelayaran perdana Titanic 110 tahun lalu berakhir dengan tragedi. Pada 15 April 1912, Titanic tenggelam di Atlantik. Sudah banyak yang ditulis tentang itu, tapi mungkin inilah 10 hal yang belum Anda dengar atau baca.
Titanic sebelumnya disebut-sebut sebagai keajaiban teknik. Dibangun di Belfast, itulah kapal terbesar pada zamannya. Kapal megah itu memulai pelayaran perdananya dari Southampton, Inggris, menuju New York, Amerika Serikat.
Banyak orang kaya yang ikut berlayar, antara lain John Jacob Astor, salah satu orang terkaya dunia saat itu, dan pengusaha Benjamin Guggenheim.
Mereka semua ingin mencatat sejarah sebagai penumpang pertama di Titanic.
Pada malam 14 April 1912, kapal raksasa itu menabrak gunung es dan akhirnya tenggelam. Hingga kini ada banyak mitos dan legenda seputar kecelakaan itu.
Inilah 10 fakta tentang Titanic yang mungkin terlewatkan oleh Anda.
Teropong terkunci di lemari
Pada malam yang menentukan tanggal 14 April, pelaut Frederick Fleet sedang bertugas. Dia seorang pelaut berpengalaman yang telah berlayar sejak usia 12 tahun.
Dikatakan bahwa cuaca sangat dingin malam itu, ketika awak kapal melihat massa gelap di air — bercak pertama gunung es — dan melaporkan bahaya itu kepada atasannya.
Baca Juga: Spiderman hingga Titanic, Ini 7 Rekomendasi Film Box Office Terbaik Sepanjang Masa
Perwira pertama segera merespons, tetapi terlambat. Awak kapal yang selamat dari bencana kemudian menyatakan bahwa dia tidak memiliki teropong, karena teropong itu berada di lemari yang terkunci, dan kuncinya terbawa seorang perwira yang waktu itu tidak berada di atas kapal.