Bikin Partai Mahasiswa Indonesia, Pengamat: Berbahaya Jika Mahasiswa Sudah Masuk Politik Praktis

Minggu, 24 April 2022 | 18:23 WIB
Bikin Partai Mahasiswa Indonesia, Pengamat: Berbahaya Jika Mahasiswa Sudah Masuk Politik Praktis
Ilustrasi-- Simulasi proses pemungutan suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang digelar di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta Pusat, Selasa (22/3/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Nah, kami ucapkan selamat datang. Mari kemudian berkompetisi, cari kursi di DPR yang bersama-sama bisa memperjuangkan hak kalian dengan kami," imbuhnya. 

Dasco mengklaim telah mengecek status daripada Partai Mahasiswa Indonesia di Kemenkumham. Dia memastikan partai tersebut telah resmi terdaftar.

"Saya sudah cek memang benar sudah lolos Kumham tinggal nanti verifikasi untuk Pemilu. dengan mahasiswa yang segini banyak harusnya bsia bersama-sama merebut kursi di DPR memperjuangkan aspirasi mahasisswa," tuturnya. 

Sosok Ketua Disorot

Belakangan sosok Ketua Umum Partai Mahasiswa Indonesia, Eko Pratama menjadi sorotan. Dia diduga merupakan kubu Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara yang sempat menemui Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Jenderal TNI (Purn) Wiranto.

Pertemuan antara kubu BEM Nusantara, Eko Pratama dan Wiranto berlangsung di Kantor Wantimpres, Jakarta Pusat, pada Jumat (8/4) lalu atau tiga hari sebelum gelombang masaa Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) menggelar aksi demonstrasi menolak penundaan Pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden. Dalam aksi 11 April 2022 tersebut, kubu BEM Nusantara Eko Pratama diduga tak terlibat. 

Kemunculan secara tiba-tiba Partai Mahasiswa Indonesia ini salah satunya menuai sorotan dari akun Instagram @bangsamaha×××××. 

Sosok Ketum Partai Mahasiswa Indonesia jadi sorotan. (bidik layar Instagram)
Sosok Ketum Partai Mahasiswa Indonesia jadi sorotan. (bidik layar Instagram)

"Eits, pas kawan-kawan lain sibuk menolak gagasan perpanjangan masa jabatan, wacana 3 periode, dan kenaikan harga-harga. Eh ada yang buat partai dengan mencatut nama Mahasiswa Indonesia nih guys," tulis @bangsamaha××××× seperti dikutip Suara.com, Minggu (24/4/2022).

Selain sempat menemui Wiranto, @bangsamaha××××× juga menyoroti sikap dari Ketua Umum Partai Mahasiswa Indonesia, Eko Pratama yang disebut pro terhadap Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Baca Juga: Mahasiswa Bikin Parpol, Partai Mahasiswa Indonesia, Pengamat: Duitnya Kira-kira Dari Mana Ya?

Seperti diketahui, TWK pegawai KPK menuai polemik lantaran dinilai sebagai upaya menyingkirkan pegawai KPK yang berintegritas seperti Novel Baswedan. 

"Kalo yang belum tau siapa di balik partai ini, yuk kenalan sama @eko_prat××××× koordinator dari @bemnusoff××××× yang kemarin-kemarin ketemu sama Wiranto dan tahun lalu bilang TWKWKWKWKWK itu sah dan nuduh @sahabaticw pemecah belah dan menerima dana nich," ungkap akun @bangsamaha×××××.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI