Bedah Mobil Dinas Gibran Rakabuming, Kursinya Cuma Satu Isinya Penuh dengan Barang-Barang Ini

Rabu, 18 Mei 2022 | 12:13 WIB
Bedah Mobil Dinas Gibran Rakabuming, Kursinya Cuma Satu Isinya Penuh dengan Barang-Barang Ini
Mobil dinas Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. [Timlo.net/M Ismail]

Suara.com - Mobil dinas Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka memang sering kali menjadi sorotan. Pasalnya mobil tersebut sering kali ditinggal empunya di tempat-tempat yang bermasalah.

Setidaknya sudah tiga kali dia meninggalkan mobil dinas Toyota Innova putih itu di tempat yang sedang terjadi masalah.

Berbicara soal mobil AD 1 A itu, Gibran membuat isi mobilnya tampak berbeda dengan mobil umum lainnya.

"Mobilnya kayak gudang," ujar Gibran saat mobilnya dibuka Aiman Wicaksana seperti yang dikutip dari kanal Youtube Kompas TV.

Saat mobilnya dibuka, kursi mobil dinas tersebut hanya satu di bagian tengah.

Isi mobil dinas Gibran (Youtube/kompastv)
Isi mobil dinas Gibran (Youtube/kompastv)

"Joknya cuma satu, buat ngangkat ini," ujar Gibran menunjukkan isi mobil dinasnya.

Pada bagian belakang mobil, terdapat tumpukan kardus dan barang-barang yang berisi mulai dari beras hingga mainan anak.

"Beras sama mainan anak-anak sih ini," imbuh Gibran.

Menurut Gibran, barang bawaannya itu akan diberikan kepada warga sepulang ia dari kantor.

Baca Juga: Jokowi Izinkan Tak Pakai Masker di Ruang Terbuka, Warganet: Tetap Mau Pakai, Hemat Gincu Kelihatan Ayu

Isi mobil dinas Gibran (Youtube/kompastv)
Isi mobil dinas Gibran (Youtube/kompastv)

"Sebelum pulang ke rumah setiap sore membagi beras, sama anak-anak biasanya pinginnya kan mainan, sama buku tulis, sama susu," imbuhnya.

Saat dilihat, ada berbagai maianan baik untuk anak laki-laki maupun perempuan.

"Ini juga buat pedagang pasar ada celemek," tambah Gibran lagi.

Isi mobil dinas Gibran (Youtube/kompastv)
Isi mobil dinas Gibran (Youtube/kompastv)

Mobi Dinas Sering Ditinggalkan

Mobil Dinas Wali Kota Solo itu memang beberapa kali ditinggal di tempat bermasalah. Hal ini dilakukan Gibran untuk mengawasi lokasi-lokasi bermasalah.

Gibran kali pertama meninggalkan mobil dinasnya di depan Kantor Kelurahan Gajahan, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, pada Mei lalu. Saat itu, terjadi dugaan pelanggaran pungutan liar yang menyeret nama Lurah Gajahan.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI