"Tidak sampai maksud hati kami untuk mengaitkan unsur agama kedalam bagian dari promosi kami," tegas Holywings, seperti dikutip Suara.com pada Jumat (24/6/2022).
"Oleh karena itu kami meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Indonesia. Terimalah permohonan maaf kami dan izinkanlah kami untuk memperbaiki hal ini serta menjadi lebih baik lagi kedepannya."
3. Pihak Holywings dipolisikan
Poster promo tersebut kadung viral dan menuai kecaman. Berkat diterpa amarah publik pihak pengelola Holywings membuat pernyataan maaf terbuka melalui beberapa kanal media sosial resmi mereka.
Pihak manajemen Holywings juga mengaku bahwa promo tersebut dibuat oleh tim promosi tanpa sepengetahuan mereka dan akan menindaklanjuti hingga berikan sanksi keras.
Meski sudah minta maaf secara terbuka, pihak Himpunan Advokat Muda Indonesia (HAMI) melaporkan langkah 'nakal' Holywings tersebut ke kepolisian.
"Adanya postingan Holywings yang berikan minuman alkohol bagi orang yang bernama Muhamad dan Maria. LP (laporan) sudah diterima," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan di Jakarta, Jumat (24/6/2022).
4. Ketua PP Muhammadiyah murka atas langkah 'nakal' Holywings
Promosi 'nakal' Holywings tersebut juga telah menuai atensi dari segenap lembaga keagamaan. Ketua PP Muhammadiyah Prof Dadang Kahmad sebal terhadap strategi promosi Holywings yang mencatut nama Nabi Muhammad untuk bisnis miras.
Baca Juga: Bamus Betawi Minta Pemprov DKI Jakarta Sanksi Berat Holywings
"Ya, saya kira tidak elok dan menyebalkan. Nama yang menjadi simbol Islam dipakai main-main," ujar Dadang, dikutip dari Suara.com, Jumat (24/6/2022).