Suara.com - Puncak ibadah haji sudah di depan mata. Sejumlah fasilitas di sejumlah maktab sudah disiapkan untuk menyambut jemaah haji yang akan melakukan wukuf di Arafah, Arab Saudi.
Berdasarkan pantauan tim Media Center Haji (MCH), Kamis (7/7/2022) atau H-1 menjelang wukuf, beralas karpet bercorak, terlihat kasur yang diperuntukkan oleh jemaah sudah dipersiapkan di setiap maktab
Tampak kasur berukuran 175 x 50 cm tersebut berjejer rapi. Di setiap kasur dengan tebal sekitar 15 cm itu, disediakan bantal dan selimut. Tentunya, sudah dibalut sprei. Kondisi bantal dan selimut pun masih dibungkus plastik.
Sementara, AC atau pendingin ruangan sudah siap digunakan, bahkan senantiasa dinyalakan meski jemaah belum tiba. Nah, AC ini sangat dingin ketika di malam hari. Karena itu, disediakan selimut untuk setiap jemaah.

Nggak cuma itu, di setiap tenda, disediakan pula fasilitas alat pemanas air minum berukuran sekitar 10 liter. Fasilitas ini bisa digunakan bagi jemaah yang ingin membuat minuman panas.
Selain fasilitas pemanas air minum, penyelenggara menempatkan pula sejumlah lemari pendingin di beberapa titik di sekitar lokasi tenda jemaah.
Sementara, disediakan pula 38 toilet dan tempat wudhu untuk para jemaah. Beberapa meter di seberang toilet, terdapat fasilitas musala seukuran tenda untuk jemaah.
Ketika berjalan pun, jemaah tidak perlu khawatir kesulitan, karena ada jalan setapak yang disiapkan sebagai penghubung antara satu tenda dengan tenda lainnya.

Untuk tenda VIP atau Amirul Hajj, tidak ada yang spesial dari sisi fasilitas. Perbedaan signifikan dengan tenda jemaah lain hanyalah ketersediaan toilet di dalamnya.
Baca Juga: Tata Cara Puasa Arafah serta Waktu untuk Mengerjakannya
Disediakan pula posko kesehatan Indonesia. Mendatangkan seluruh dokter dari daker Madinah dan Makkah, klinik yang berada di maktab Misi Haji Indonesia ini melayani seluruh maktab.
Para jamaah calon haji mulai diberangkatkan dari Mekkah ke Arafah dalam tiga trip atau tahap, Kamis 7 Juli 2022.
Dimana Trip pertama berangkat pukul 07.00 sampai 10.00 Waktu Arab Saudi (WAS), tahap kedua pukul 10.00 sampai 14.00 dan tahap ketiga pukul 14.00 sampai 17.00.
Kepala Daerah Kerja (Daker) Mekkah Mukhammad Khanif mengatakan, masing-masing maktab akan memberangkatkan jamaah dengan 16 bus yang diurutkan berdasarkan penentuan oleh maktab dan ketua-ketua kloter.
"Jadi pemberangkatan bukan berdasarkan sektor, tapi per maktab. Jadi, maktab sudah membuat perjanjian dengan ketua-ketua sektor di masing-masing maktab. Semua maktab akan memberangkatkan, jadi kita memiliki urutan maktab dari 1-44," katanya seperti dilansirkan Antara.
Sementara masing-masing maktab akan memberangkatkan jamaah sesuai kesepakatan dan petugas akan memonitor serta mengawal pergerakan jamaah haji di sektor.