
Dalai Lama mengasingkan diri setelah China melancarkan penumpasan brutal di Tibet pada 1959.
Sejak itu, atas pemberian suaka oleh Jawaharlal Nehru, Dalai Lama tinggal di India. Nehru, yang saat itu menjabat sebagai perdana menteri tak mengindahkan peringatan pemimpin China, Zhou Enlai.
Menurut pakar politik Madhav Nalapat, kesediaan India menerima Dalai Lama menjadi akar ketidakpercayaan antara India dan China, yang berlangsung hingga sekarang.
Keputusan Nehru tidak menerima permintaan China adalah titik penting [dalam hubungan China-India]. Keputusan untuk menerima secara terbuka Dalai Lama menciptakan rasa saling tidak percaya antara India dan China yang berlangsung bahkan hingga sekarang,” kata Nalapat. (Sumber: BBC)