Profil Irma Hutabarat, Aktivis Senior Tuntut Transparansi Kasus Brigadir J

Rifan Aditya Suara.Com
Jum'at, 12 Agustus 2022 | 21:32 WIB
Profil Irma Hutabarat, Aktivis Senior Tuntut Transparansi Kasus Brigadir J
Profil Irma Hutabarat (Instagram/vetivergoddess)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kasus kematian Brigadir J akibat penembakan yang didalangi oleh Ferdy Sambo dan ajudannya Bharada E menyita perhatian banyak pihak. Salah satunya Irma Hutabarat. Siapa Irma Hutabarat? Berikut profil Irma Hutabarat untuk anda ketahui.

Aktivis sekaligus Ketua Komunitas Civil Society Indonesia, Irma Hutabarat sampaikan kritik terkait kemunculan Putri Candrawathi, istri Ferdy Sambo dan pertanyakan transparansi kasus kematian Brigadir J atau Yoshua. Lantas seperti apa profil Irma Hutabarat? 

Profil Irma Hutabarat 

Irma Hutabarat adalah aktivis senior yang memiliki nama lengkap Irma Natalia Hutabarat. Perempuan yang tegas dalam berbicara tersebut lahir pada 25 Desember 1962, di Jakarta.

Meskipun usianya hampir menginjak 60 tahun, namun kondisinya sehat dan masih aktif menjalani sebagai seorang aktivis. 

Ia merupakan lulusan sarjana sastra Rusia, di Universitas Indonesia. Irma Hutabarat menikah dengan seorang pria bernama Widodo Sunarko, dari pernikahannya itu ia telah dikaruniai 4 orang anak, yang bernama Amanda, Kevin, Aisya, dan juga Ghibran Mikail. 

Irma Hutabarat memulai kariernya sebagai pembawa acara dan jurnalis di sebuah stasiun televisi swasta pada tahun 2000. Bahkan ia sempat menjadi Pembawa Acara Today’s Dialogue Metro TV. 

Tak hanya aktif di dunia jurnalis, Irma diketahui memiliki jiwa sosial yang tinggi. Ini terbukti dirinya yang telah mendirikan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang diberi nama Ice On Indonesia. Hingga saat ini Ia berhasil menjadi Pendiri sekaligus ketua LSM Ice on Indonesia (Institute of Civic Education on Indonesia). 

Tak sampai di situ, Irma Hutabarat tergerak untuk membantu menangani pengurusan Asuransi Kesehatan untuk Warga Miskin (Askeskin). Irma juga terus melakukan gerakan pecinta alam dengan gerakan penanaman vetiver di beberapa tempat supaya Sungai Citarum menjadi bersih dan airnya dapat dimanfaatkan. 

Baca Juga: Loh! Pengacara Keluarga Tak Tahu, Ferdy Sambo Lakukan Penyuapan

Hingga sekarang semangatnya menjadi aktivis tak pernah surut. Irma terus melakukan berbagai macam bentuk perjuangan dalam berbagai karya. Seperti menulis gagasannya di berbagai media, menjadi pembicara di berbagai tempat, dan juga menggagas Gerakan Citarum Care. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI