Rambut Gondrong dan Pirang jadi Sorotan, Pendemo Tolak BBM Naik di DPR: Saya Cinta Habib Bahar Smith

Agung Sandy Lesmana | Faqih Fathurrahman
Rambut Gondrong dan Pirang jadi Sorotan, Pendemo Tolak BBM Naik di DPR: Saya Cinta Habib Bahar Smith
Penampakan pemuda mirip Habib Bahar Bin Smith yang ikut demo tolak kenaikan BBM di DPR. (Suara.com/Faqih Faturrahman)

Septian yang merupakan warga Bekasi ini ternyata memang mengidolakan Habib Bahar, bahkan ia mencintai beliau sebagai ulama.

Suara.com - Seorang remaja bernama Septian (21) menjadi sorotan saat ikut menggelar aksi demonstrasi menolak kenaikan BBM di depan Gedung DPR RI, Jumat (9/9/2022). Septian yang memiliki rambut gondrong menjuntai hingga bahu dan dicat warna kuning mirip dengan sosok Habib Bahar bin Smith.

Septian yang merupakan warga Bekasi ini ternyata memang mengidolakan Habib Bahar, bahkan ia mencintai beliau sebagai ulama.

“Bukan hanya suka, tapi saya cinta (Habib Bahar bin Smith),” ungkapnya kepada Suara.com, Jumat (9/9/2022).

Baca Juga: Anggota DPR Minta Direksi Pertamina Dievaluasi Total Pasca Kebakaran Kilang Dumai

Septian sendiri datang ke depan Gedung DPR RI tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Pembebasan (Gema Pembebasan). Massa Gema Pembebasan yang berjumlah sekitar 40-an orang itu menggelar aksi di depan Gedung DPR RI sejak pukul 13.00 WIB, siang.

Kibarkan Bendera Tauhid

Pantauan Suara.com, mereka kompak membawa bendera Ar Rayah dan Al Liwa yang dikibarkan selama demonstrasi berlangsung.

Massa yang mengatasnamakan Mahasiswa Pembebasan saat demo tolak kenaikan BBM di depan gedung DPR. (Suara.com/Faqih Faturrahman)
Massa yang mengatasnamakan Mahasiswa Pembebasan saat demo tolak kenaikan BBM di depan gedung DPR. (Suara.com/Faqih Faturrahman)

"Harga BBM tidak seharusnya naik dan mengikuti harga pasar. Kalau benar disubsidi, seharusnya harga BBM di Indonesia bisa di bawah harga pasar," kata salah seorang orator dari atas mobil komando, Jumat.

Dalam tuntutannya, Gema Pembebasan menuntut pemerintah agar menurunkan harga BBM. Pemerintah dianggap zalim terhadap rakyat karena tingginya harga BBM saat ini tinggi dianggap menyengsarakan
masyarakat.

Baca Juga: DPR RI Minta Pertamina Diaudit Pasca Kilang Pertamina Dumai Meledak, Seolah Seperti Sistematik! Direksi Harus Jawab

Selain menolak kenaikan harga BBM, Gema Pembebasan juga menawarkan kepada pemerintah agar dapat mengelola dengan hukum Islam.