- Tolak kenaikan harga BBM
- Tolak UU Cipta Kerja
- Kenaikan upah
Simpatisan HRS Ikut Aksi Tolak BBM Naik
Tak cuma buruh, hari ini kelompok simpatisan Habib Rizieq berencana turun aksi untuk menolak kenaikan harga BBM. Aksi itu diiniasi oleh Perhimpunan Alumni 212 atau PA 212 dan Front Persaudaraan Islam (FPI).
Rencana aksi itu dibenarkan oleh Sekretaris Majelis Syuro PA 212, Slamet Maarif saat dikonfirmasi Suara.com, Minggu kemarin.
![Polisi menghalau massa PA 212 yang berusaha menuju Istana Negara dan aksi saling dorong kedua belah pihak pun tak terhindarkan di kawasan Patung Kuda, Jakarta, Jumat (25/3/2022). [Suara.com/Yaumal Asri Adi Hutasuhut]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/03/25/83413-massa-pa-212-saling-dorong-dengan-polisi.jpg)
Slamet Maarif sebelumnya mengatakan rencana demo besar-besaran menolak kenaikan BBM di Istana, bakal digelar pukul 13.00 WIB.
Slamet menyebut aksi penolakan kenaikan harga BBM itu akan diikuti oleh ribuan peserta.
"Ribuan (yang ikut aksi)," singkat Slamet kepada Suara.com, kemarin.
Demo Dipimpin HRS?
Lalu apakah Habib Rizieq Shihab (HRS) akan memimpin unjuk rasa tersebut?
Kuasa Hukum HRS Aziz Yanuar menerangkan HRS bakal mendukung sepenuhnya aksi tersebut. Terutama berkaitan dengan hal-hal yang menunjukkan rasa cinta kepada bangsa dan negara.

"HRS taat konstitusi dan hukum. Segala hal yang demokratis dan dilindungi undang undang serta diatur oleh konstitusi sepanjang dilakukan dengan santun,adil dan berakhlak maka Insya Allah akan beliau dukung," kata Aziz saat ditanyai perihal keikutsertaan HRS dalam aksi unjuk rasa tolak harga BBM naik, Minggu.