"Slogan baru 'lempar gas sembunyikan kata maaf', eh," sindir warganet.
"@DivHumas_Polri apanya nih yang anarkis dan mengancam para pemain??? ACAB," imbuh warganet lain sambil mengunggah video yang memperlihatkan suporter Arema FC turun ke lapangan dengan narasi menyemangati pemain.
"Hilang ratusan nyawa masih bilang 'wajar'," timpal yang lainnya.