![Aksi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang berfoto dibawah baliho Puan Maharani menjadi sorotan warganet. [Instagram/@ganjar_pranowo]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/10/03/97306-ganjar-pranowo.jpg)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo disebut pengamat sebagai anak kos-kosan di partainya sendiri.
Hal ini terkait dengan absennya Ganjar dalam berbagai acara penting PDI Perjuangan salah satunya di acara konsolidasi pemenangan PDI Perjuangan di Semarang pada September lalu.
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno menyebutkan absennya Ganjar untuk kesekian kalinya di acara PDIP adalah tanda dia tak diperlakukan adil oleh partai.
"Tentu sangat tidak rasional [Ganjar tak diundang] bagi orang yang melihat ini dari jauh, Ganjar adalah Gubernur yang otoritatif bagaimana memenangkan di Jawa Tengah Ganjar bisa hadir dalam setiap konsolidasi," Ungkap Adi pada wawancara Metro TV yang tayang di YouTube Selasa (20/9/2022).
Menurutnya tak munculnya Ganjar terkit dengan perseteruan Ganjar dan elit PDIP.
"Ganjar dianggap kemajon, mendahului, berlebihan, terutama bagi elit PDIP yang ingin Puan maju," kata Adi.
"Ini babak lanjut dari celeng versus banteng, Mas Ganjar tetap dianggap anak kos-kosan di partainya sendiri," imbuhnya.