Umat Muslim Australia Antusias Menyambut Rencana Pembukaan Bank Syariah Pertama

SiswantoABC Suara.Com
Minggu, 16 Oktober 2022 | 23:18 WIB
Umat Muslim Australia Antusias Menyambut Rencana Pembukaan Bank Syariah Pertama
Ilustrasi bank (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bagi kebanyakan warga Muslim di Australia seperti Reem dan Fouad Alameddine, bisa membeli rumah bagaikan mimpi yang tidak akan pernah tercapai.

Dalam ajaran agama Islam, membayar atau mendapatkan bunga adalah hal yang dilarang, sehingga membayar hipotek tidak masuk pilihan.

Dengan demikian, pasangan tersebut harus menyewa rumah selamanya.

"Yang paling sulit dari [menyewa rumah] adalah ketidakpastiannya," kata Reem.

"Juga bagaimana kita tidak bisa merenovasi rumah yang cocok untuk jumlah anggota keluarga." 

Keinginan mereka untuk memiliki rumah namun bisa cepat terealisasi setelah Otoritas Regulasi Prudensial Australia (APRA) mengesahkan lisensi bank syariah pertama di Australia.

Bank Islam Australia akan menguji produknya di Australia, termasuk pembiayaan pembelian rumah, tabungan dan rekening harian untuk beberapa nasabah, sebelum peluncuran resmi ke publik.

"Ini tentunya memberi kami harapan bahwa suatu hari kami bisa membeli rumah impian kami dan tidak harus menyewa dan berpindah-pindah," kata Reem.

Pasangan tersebut kini tinggal di rumah sewa di daerah Condell Park, Sydney, dengan keempat anaknya.

Baca Juga: Tabel Angsuran KUR Bank Syariah Indonesia Terbaru 2022, Bisa Lewat HP Cair hingga Rp50 Juta

Reem mengatakan keseringan pindah rumah menjadi beban berat baginya.

REKOMENDASI

TERKINI