Hasil Autopsi Korban Meninggal
Penyebab kematian korban Kanjuruhan masih menjadi misteri hingga kini. Banyak pihak meyakini bahwa penembakan gas air mata lah yang membuat para penonton tewas.
Namun, Ketua Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia (PDFI) Jawa Timur dr. Nabil Bahasuan tidak mengungkapkan penyebab kematian karena ditembaki gas air mata. Ia mengetahuinya melalui hasil autopsi terhadap dua jenazah korban.
Saat ditemui di Universitas Airlangga Surabaya, Rabu (30/11/2022), Nabil menyimpulkan bahwa pada tubuh jenazah didapati adanya tanda bekas kekerasan benda tumpul. Kemudian, ditemukan patah tulang pada susunan tulang iga serta pendarahan kronis.
Liga 1 Kembali Berjalan
Meski kasusnya belum selesai, kompetisi BRI Liga 1 pada Senin (5/12/2022) secara resmi dibuka kembali. Acara ini sebelumnya sempat dihentikan karena Tragedi Kanjuruhan.
Perputaran uang di Liga 1 juga diprediksi akan kembali setelah kompetisi berjalan. Adapun kick off Liga 1 ditandai dengan laga antara Madura United melawan PSIS Semarang di Stadion Manahan, Solo.
Sebelumnya, di hari yang sama Menkopolhukam Mahfud MD juga mengumumkan Liga 1 memperoleg izin untuk dimulai kembali. Meski begitu, izin penyelenggaraan Liga 1 diberikan tanpa adanya penonton.
Berkas Lima Tersangka Lengkap
Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejati Jatim Fathur Rohman mengatakan berkas seluruh tersangka lengkap, kecuali manran Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita.