Terinspirasi dari cuplikan TV
Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Budhi Haryanto mengungkap bahwa kedua pelaku sempat menonton soal perdagangan organ tubuh di salah satu TV nasional.
"Dia pernah nonton tentang peristiwa perdagangan organ di salah satu TV nasional. Kita cek dia juga searching di google," ujar Budhi di Mapolrestabes Makassar, Kamis (12/1/2023).
Polisi juga mendalami bahwa salah seorang pelaku melakukan pencarian pembeli organ tubuh manusia di situs Yandex dan menghubungi salah satu calon pembeli lewat email.
Namun, pelaku harus gigit jari lantaran email tersebut fiktif.
"Dari jejak digital, untuk sementara belum kita temukan jaringan perdagangan organ. Tersangka ini baru coba-coba dan ternyata alamat (email) yang dihubungi itu fiktif. Jadi dia belum pernah berkomunikasi dengan pembeli," sebut Budhi.
Kontributor : Armand Ilham