"Almarhum Yosua juga baik kepada saya bahkan saat saya 2 tahun tidak bekerja dengan Bapak Ferdy Sambo. Almarhum Yosua pernah membantu saya dengan rezekinya karena pada saat itu anak saya belum bayar sekolah," ujar Kuat.
5. Tanggapi Isu Perselingkuhan dengan Putri Candrawathi
Kuat juga menampik terkait tuduhan perselingkuhannya dengan Putri Candrawathi. Isu yang beredar di media sosial tersebut mulai ia ketahui setelah dirinya ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
"Selama itu juga saya sudah dituduh sebagai orang yang ikut merencanakan pembunuhan kepada Almarhum Yosua. Bahkan yang lebih parah di media sosial saya dituduh berselingkuh dengan Ibu Putri," ucap Kuat Ma'ruf.
6. Mengaku Bukan Orang Sadis
Mantan sopir keluarga Sambo itu mengutip Surat Ar-Rahman ayat 9 dalam sidang pledoi. Setelahnya, ia juga mengaku kalau dirinya bukan orang sadis atau tidak punya hati.
"Yang Mulia Saya ingin mengutip ayat Al quran sesuai dengan agama saya Agama Islam, Surat Ar-Rahman ayat 9 'dan tegakkanlah keseimbangan itu dengan adil dan janganlah kamu mengurangi keseimbangan itu'," ujar Kuat dalam sidang pledoi.
"Demi Allah saya bukan orang sadis tega dan tidak punya hati untuk ikut membunuh orang apalagi orang yang saya kenal baik dan pernah menolong saya," sambung Kuat.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti
Baca Juga: Curhat Pilu Kuat Maruf di Pledoi: Kutip Alquran, Puji Yosua hingga Ngaku Bodoh Ikuti Sambo