Menengok Rekam Jejak Prabowo vs Jokowi: Dipuji Punya Aura Serupa

Ruth Meliana Suara.Com
Rabu, 22 Maret 2023 | 16:10 WIB
Menengok Rekam Jejak Prabowo vs Jokowi: Dipuji Punya Aura Serupa
Presiden Joko Widodo atau Jokowi didampingi Menhan Prabowo Subianto meninjau pameran Indo Defence 2022 Expo & Forum di Jakarta International Expo pada Rabu (2/11/2022). [Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Alhasil ketika itu Wiranto mendapatkan tiket untuk maju sebagai calon presiden dari Partai Golkar bersama Solahuddin Wahid.

Pada 2009, ia maju di Pilpres sebagai cawapres dengan menggandeng Megawati Soekarnoputri sebagai capres. Kali ini, ia menggunakan kendaraan politik Partai Gerindra yang baru ia bentuk pada 6 Februari 2008.

Namun, pasangan itu mengalami kegagalan dan Susilo Bambang Yudhoyono keluar sebagai pemenang Pilpres 2009 bersama Boediono.

Tak menyerah, Prabowo kembali maju di Pilpres 2014 sebagai capres dan menggandeng Hatta Rajasa sebagai calon wakilnya dari Partai Amanat Nasional (PAN). Tapi keberuntungan belum memihak pasangan tersebut.

Pasangan Prabowo-Hatta kalah dengan pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Masih belum menyerah, Prabowo kembali mencoba peruntungannya di Pilpres 2019 sebagai calon presiden berpasangan dengan Sandiaga Uno.

Dan lagi-lagi, Prabowo kalah dengan pasangan Jokowi-Maruf Amin yang memperoleh 55,50 persen suara. Sedangkan Prabowo-Sandi memperoleh 44,50 persen suara.

Setelah kekalahan itu, Prabowo menerima pinangan Jokowi untuk menjadi Menteri Pertahanan di kabinetnya. Pun begitu juga dengan Sandiaga Uno yang dilantik menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada 2020, menggantikan Wishutama.

Rekam jejak Jokowi

Joko Widodo lahir di Solo, 21 Juni 1961. Sebelum terjun ke politik, ia dikenal sebagai salah satu pengusaha meubel yang sukses.

Baca Juga: Viral Video Prabowo Tak Berani Duduk Sebelum Diperintah Luhut: Bowo Kau Jangan Macem-macem

Karier politiknya dimulai ketika ia berhasil meraih posisi Wali Kota Solo [ada 2005, di mana ketika itu ia diusung oleh PDI Perjuangan. Lima tahun kemudian, ia kembali maju dalam Pilwalkot Solo dengan perolehan suara lebih dari 90 persen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI