Dinilai Tak Pantas, Amnesty Indonesia Minta Walkot Medan Bobby Nasution Tarik Perintah Tembak Mati Begal

Kamis, 13 Juli 2023 | 15:11 WIB
Dinilai Tak Pantas, Amnesty Indonesia Minta Walkot Medan Bobby Nasution Tarik Perintah Tembak Mati Begal
Wali Kota Medan Bobby Nasution saat menghadiri Rakernas Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu, 12 Juli 2023. [SuaraSulsel.id/Lorensia Clara Tambing]

Karenanya, KontraS mendesak Bobby meminta maaf atas pernyataan pelaku begal boleh ditembak mati.

"Kami mendesak, Wali Kota Medan untuk meminta maaf dan menarik pernyataannya," tegas Pretty.

Pernyataan Bobby

Sebagai informasi, Bobby mengaku jengkel dengan aksi kejahatan jalanan ini. Dirinya meminta pihak kepolisian menindak tegas para pelaku, terutama pelaku yang sudah berulang kali melakukan kejahatan.

"Kejahatan begal dan geng motor saat ini sudah sangat mengkhawatirkan masyarakat dan harus ditindak tegas, apalagi para pelaku yang sudah melakukan aksi tersebut berulang kali," tulis Bobby di akun Instagram pribadinya, dikutip Sabtu (8/7/2023).

Wali Kota Medan Bobby Nasution memberikan keterangan saat konferensi pers terkait kasus kejahatan di Medan. [Suara.com/M.Aribowo]
Wali Kota Medan Bobby Nasution memberikan keterangan saat konferensi pers terkait kasus kejahatan di Medan. [Suara.com/M.Aribowo]

Bobby mengharapkan upaya nyata pihak kepolisian dalam menindak pelaku. Bila perlu para begal tersebut ditembak mati.

"Untuk itu, saya harap pihak kepolisian lebih tegas untuk menindak para pelaku di lapangan walaupun harus ditembak mati," ujar Bobby.

Dalam video yang diunggah, suami Kahiyang Ayu mengaku pernah berpatroli malam hari di wilayah hukum Polres Pelabuhan Belawan.

Menantu Presiden Jokowi ini bertanya kepada pemilik warung, dan mereka mengaku takut untuk buka malam hari.

Baca Juga: Sweet Banget, Kecup Sayang Ketua Nahyan Buat Sedah Mirah yang Diwisuda

"Saya juga pernah keliling malam-malam, bertanya sama yang punya warung, takut buka malam-malam. Nah ini korban-korban juga sebenarnya yang mungkin tidak terluka secara fisik, tapi mereka merasakan efek kejahatan dari para pelaku," ungkapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI