5 Fakta Menarik Baju Kawasaran, Pakaian Adat yang Bikin Kaesang-Erina Dapat Sepeda di HUT RI ke-78

Rifan Aditya Suara.Com
Kamis, 17 Agustus 2023 | 21:00 WIB
5 Fakta Menarik Baju Kawasaran, Pakaian Adat yang Bikin Kaesang-Erina Dapat Sepeda di HUT RI ke-78
Kaesang Pangarep dan istri, Erina Gudono menjadi pemenang kostum terbaik di acara peryaan Kemerdekaan RI ke-78 di Istana Negara, Kamis (17/8/2023). [Instagram] - 5 Fakta Menarik Baju Kawasaran, Pakaian Adat yang Bikin Kaesang-Erina Dapat Sepeda di HUT RI ke-78
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

2. Dilengkapi dengan aksesoris yang unik 

Sebegaimana disebutkan di atas penggunaan baju Kawasan biasanya akan dilengkapi dengan aksesoris. Adapun aksesoris ini antara lain yaitu kalung dan bandul tengkorak monyet atau yaki yang akan dikaitkan di bagian tertentu, ada pula kalung yang berasal dari buah rurundu. 

Pada baju kawasaran, ada pula yang menyertakan taring babi hutan atau taring rusa bahkan tengkoraknya. Benda-benda tersebut biasa digunakan sebagai hiasan tambahan yang melengkapi berbagai aksesoris di setiap kostum kawasaran yang akan digunakan.
 
3. Terbuat dari kulit kayu 

Kulit kayu adalag salah satu bahan alam yang dulu kerap digunakan oleh masyarakat Minahasa untuk dijadikan sebagai bahan dasar pakaian orang Minahasa termasuk kostum kawasaran. Namun seiring dengan perkembangnya zaman, baju Kawasaran dikreasikan dengan menggunakan bahan-bahan yang lebih ringan seperti kain tenun.

Peserta upacara mengajak Kaesang Pangarep dan istrinya, Erina Gudono, berswafoto saat rangkaian Upacara Detik-Detik Proklamasi di Istana Merdeka Jakarta, Kamis (17/8/2023). (ANTARA/Mentari Dwi Gayati)
Peserta upacara mengajak Kaesang Pangarep dan istrinya, Erina Gudono, berswafoto saat rangkaian Upacara Detik-Detik Proklamasi di Istana Merdeka Jakarta, Kamis (17/8/2023). (ANTARA/Mentari Dwi Gayati)

4. Dilengkapi dengan topi perang 

Pada umumnya, pakaian adat Minahasa ini dilengkapi dengan paruh burung Taong dan bulu ayam jantan yang dipakai sebagau topi perang di dalam tarian Kawasaran.

Adapun topi tersebut menggambarkan dunia dewa untuk menggambarkan bahwa dunia ini hanyalah sementara. Topi ini digunakan sebagai pengingat untuk berbuat baik kepada sesama serta rela berkorban demi semua kepentingan orang banyak. 

5. Didominasi warna merah 

Sementara itu, warna baju adat Kawasaran didominasi oleh merah. Warna merah digunakan sebagai simbol kehidupan. Lantaran bukan hanya sekadar perang, akan terapi para leluhur juga memaknainya untuk mempertahankan kehidupan hingga disebut sebagai pelindung negeri. 

Baca Juga: Para Juara Busana Terbaik di Upacara HUT Ke-78 RI di Istana, Kaesang Dapat Sepeda

Nah itulah tadi ulasan mengenai fakta menarik baju Kawasaran, pakaian adat Minahasa yang dikenakan Kaesang dan Erina saat upacara proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Semoga bermanfaat!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI