"Kalau negara diserang, ini saya tanya sama TNI, kok menurut saya TNI sekarang lembek, polisi lembek. Waduh saya pikir itu kok piye yo, tapi betul loh pegawai negeri (PNS) juga lembek," ungkap Megawati.
Megawati lalu memperingatkan agar TNI dan Polri tidak menjadi lembek karena fungsinya penting untuk melindungi negara. Dia menyebut TNI dan Polri juga penting tugasnya untuk menjadikan Indonesia sebagai negara yang makmur.
Tak berhenti di situ, Megawati minta pada semua pihak untuk mengurangi perundungan atau bullying terhadap dirinya. Bahkkan ia mengaku tidak segan-segan menuntut media massa yang jurnalisnya melakukan perundungan terhadap dirinya pada masa Pemilu 2024 mendatang.
"Ini kemanusiaan yang adil dan beradab, beradab itu perikemanusiaan. Dengan segala hormat, tolong kurangi pem-bully-an saya," ungkap Megawati.
"Kamu (jurnalis) ngikut-ngikuti bully saya, kalau sekarang nggak apa-apa. Tapi kalau nanti mau Pemilu, saya bilang awas ya itu tempatmu (media jurnalis bekerja) tak gugat. Saya punya hak sebagai warga negara Indonesia," tandas Megawati.
Kontributor : Trias Rohmadoni