"Kan pesan pertama tadi sudah disampaikan, jangan sampai kita ke sana mekanisme yang ada di internalnya belum selesai. Jadi kita tunggu bagaimana mekanisme yang tadi disampaikan sudah selesai baru kita akan silahturahmi," ujar Cucun.
Hal senada ditegaskan Wakil Bendahara Umum PKB Bambang Susanto. Ia menegaskan PKB memunggu hasil Musyawarah Majelis Syura sebagai mekanisme internal di PKS dalam menentukam cawapres bagi Anies, dalam hal ini Cak Imin.
"PKS akan melaksanakan mekanisme internal dulu untuk melakukan, untuk menyatakan dukungan kepada pasangan Pak Anies dan Pak Muhaimin. Ya kita tunggu, kalau itu sudah dilakukan diputuskan baru kita akan silahturahmi," kata Bambang di kantor DPP PKB.
PKS Tunggu Cak Imin
Sebelmnya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menunggu silaturahmi dari Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, sebelum menggelar musyawarah Majelis Syura terkait penentuan calon wakil presiden untuk Anies Baswedan.
Diketahui PKS sudah lebih dulu memutuskan mendukung pencapresan Anies. Kekinian meski Anies sudah memilih Cak Imin, PKS masih akan melakukan musyawarah lebih dulu sebelum memutuskan. Tetapi sebelum diputuskan, PKS menunggu Cak Imin sowan lebih dulu.
"Ya Inshaallah (musyawarah digelai usai bertemu Cak Imin)," kata Ketua Fraksi PKS di DPR Jazuli Juwaini di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (5/9/2023).
Jazuli menegaskan bahwa PKS memang kerap menunggu hasil musyawarah Majelis Sruya terlebih dahulu sebelum mengambil keputusan terkait langkah dan kebijakan partai
"Kalau PKS dalam menentukan keputusan-keputusan strategis memang selalu melalui sistem dan mekanisme Majelis Syura, itu selalu di PKS," kata Jazuli.
Baca Juga: Mau Jadi Cawapres Ganjar Pranowo, Sandiaga Uno Goda Demokrat dan PKS Gabung Koalisi
Sementara itu terkait menunggu kedatangan Cak Imin, Jazuli belum mengetahui pasti kapan jadwal silaturahmi itu dilakukan. Jazuli hanya memastikan bahwa PKs terbuka terhadap kunjungan PKB, terlebih Cak Imin yang kini merupakan cawapres dari Anies.