Suara.com - Calon Presiden (capres) nomor urut 01 Anies Baswedan menyatakan akan tetap berada di bawah gerakan perubahan. Hal ini diungkapkan Anies Baswedan di Posko Pemenangan 01 pada Rabu (14/2/2024) malam.
Menurut Anies Baswedan, gerakan perubahan selama beberapa bulan ini telah berhasil membawa nuansa baru di dalam kegiatan kampanye.
Namun kata dia, gerakan perubahan bukan hanya soal tema kampanye tapi memiliki misi yang jauh lebih besar yaitu membangun demokrasi di Indonesia.
"Kita ingin membangun demokrasi di Indonesia dan menjadi demokrasi yang menjunjung tinggi adab, yang menjunjung tinggi etika, demokrasi yang memberikan ruang yang terhormat bagi gagasan, ide, dialog," ujar dia.
Selama beberapa bulan ini Anies mengatakan, gaung gelora pejuang perubahan sangat luar biasa yang didasari kerelawanan dalam arti sesungguhnya. Yaitu gerakan yang serba swa, swakarsa, swadana, dan swakarya.
Anies pun ingin meneruskan gerakan perubahan ini di berbagai sektor, baik soal demokrasinya, maupun membereskan ketimpangan yang selama ini terjadi.
"Oleh karena itu saya ingin sampaikan kepada seluruh pejuang perubahan, bahwa saya akan terus berada di bawah gerakan perubahan ini dan tidak akan bergeser sedikitpun," tutur dia.
Anies mengatakan, perjuangan belum selesai masih panjang karena gerakan perubahan bukan cuma sekadar kampanye.
"Dan kita semua, yang hari ini masih bertugas. Terus jaga stamina, proses perhitungan belum selesai. Saat ini perhitungan partai dll masih terus dijalankan, teruskan fungsi ini," kata Anies Baswedan.
Baca Juga: KPU Ungkap 668 TPS akan Lakukan Pemungutan Suara Susulan
Ia pun menegaskan bahwa dirinya adalah demokrat sejati yang menghormati hasil dari aspirasi rakyat. Karena itu, Anies mengimbau pendukungnya harus menghormati kemauan rakyat, menghargai keputusan rakyat.