Dari COP29 Azerbaijan, PLN Boyong 5 Kerja Sama Strategis untuk Transisi Energi di Tanah Air

Senin, 18 November 2024 | 14:15 WIB
Dari COP29 Azerbaijan, PLN Boyong 5 Kerja Sama Strategis untuk Transisi Energi di Tanah Air
Utusan Khusus Presiden Republik Indonesia dalam COP29, Hashim Djojohadikusumo (ketiga dari kiri) berfoto bersama Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq (kiri), Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni (kedua dari kiri), Komisaris Utama PLN, Burhanuddin Abdullah (ketiga dari kanan), Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo (kanan), Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim Kementerian Lingkungan Hidup, Laksmi Dhewanthi (kedua dari kanan), dan CEO Global Energy Alliances for People and Planet (GEAPP), Woochong Um (tengah) setelah meluncurkan program Renewable Energy Access for Last Mile pada Leading the Charge: Strategic Partnership to Catalyze Decarbonization di Baku, Azerbaijan pada Rabu, (13/11). Program ini berfokus pada peningkatan akses energi terbarukan dan mendorong dedieselisasi untuk pulau-pulau terpencil di Indonesia dan bertujuan untuk mengatasi tantangan akses energi di wilayah-wilayah yang terisolasi. (Dok: PLN)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Darmawan menambahkan, pihaknya akan terus mengeksplorasi potensi kolaborasi dengan berbagai pihak, baik nasional hingga global. Kerja sama yang dilakukan kali ini merupakan salah satu langkah proaktif PLN dalam upaya transisi energi yang berkelanjutan.

"Kami tidak bisa melakukannya (transisi energi) sendiri. Kami percaya, dengan bersatu dan berkolaborasi, apapun tantangannya, kami akan terus bergerak maju, bukan hanya untuk mengurangi emisi gas rumah kaca, namun juga menciptakan lapangan kerja, mengurangi kemiskinan, dan pada saat yang sama, memainkan peran besar dalam komunitas global untuk menyelamatkan bumi," tutup Darmawan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI