"Selama ini masih menunggu tukar tambah politik di belakang meja, siapa yang mesti digusur dari kabinet, maka investor juga akan nunggu. Dia pasti nunggu parkir duitnya di Singapura, Hong Kong, atau pusat-pusat sekitar Asia Pasifik," tambahnya.
Langkah perampingan kabinet bukan hanya sekadar untuk menekan anggaran, tetapi juga untuk memperkuat stabilitas politik yang menjadi fondasi utama dalam menarik investor.
Pemangkasan anggaran yang telah dijanjikan oleh Prabowo Subianto memang menjadi salah satu langkah simbolis yang diharapkan mampu mengurangi beban negara.
Namun, tanpa perbaikan tata kelola kabinet yang lebih ramping dan efektif, upaya tersebut dinilai tidak akan memberikan dampak signifikan bagi kepercayaan publik dan stabilitas ekonomi.
Reporter: Kayla Nathaniel Bilbina