Menag Nasaruddin Sambut Paus Baru: Seruan Damai Paus Leo XIV Milik Seluruh Umat Manusia

Jum'at, 09 Mei 2025 | 15:10 WIB
Menag Nasaruddin Sambut Paus Baru: Seruan Damai Paus Leo XIV Milik Seluruh Umat Manusia
Menteri Agama (Menag) RI, Nasaruddin Umar menyampaikan jika Hari Raya Idul Fitri atau lebaran 2025 berpotensi jatuh di hari bersamaan yakni pada 31 Maret 2025 mendatang. (Suara.com/Bagaskara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Deklarasi ini lahir sebagai diplomasi lintas iman yang berfokus pada isu kemanusiaan dan pelestarian lingkungan.

Deklarasi ini antara lain menegaskan bahwa nilai-nilai agama adalah sumber solusi atas tantangan global, mulai dari dehumanisasi, perubahan iklim, hingga ketimpangan sosial.

“Kami berharap, komitmen atas Deklarasi Istiqlal akan terus terbangun dan terjalin dengan baik dalam kepemimpinan Paus Leo XIV untuk dunia yang lebih humanis, alam yang makin lestari, serta kohesi sosial yang makin kuat dan tidak timpang,” harapnya.

Momen Nasaruddin Umar mencium kepala Paus Fransiskus saat pertemuan di Masjid Istiqlal Jakarta pada September 2024 lalu (Twitter)
Momen Nasaruddin Umar mencium kepala Paus Fransiskus saat pertemuan di Masjid Istiqlal Jakarta pada September 2024 lalu (Twitter)

Sebelumnya diberitakan, Kardinal Robert Francis Prevost diumumkan menjadi pemimpin tertinggi umat Katolik dunia pada Kamis 8  Mei 2025 lalu.

Seperti tradisi yang telah berlangsung selama berabad-abad, pengumuman pemilihan paus dilakukan dengan simbol asap putih yang mengepul dari cerobong Kapel Sistina di Vatican.

Asap tersebut menandakan bahwa para kardinal yang terdiri dari 133 anggota telah mencapai konsensus dalam memilih pemimpin baru Gereja Katolik.

Robert Francis Prevost resmi menjadi paus ke-267 dalam sejarah Gereja Katolik dan mengambil nama Paus Leo XIV.

Pengumuman namanya dari balkon Basilika Santo Petrus disambut dengan sorak-sorai dari ribuan umat yang meneriakkan, "Viva il Papa!" yang berarti "Hidup Paus!"

Terpilihnya Kardinal Prevost yang berusia 69 tahun tersebut menjadi sejarah baru di Vatikan, lantaran Paus Leo menjadi warga negara Amerika Serikat yang kali pertama memegang jabatan tertinggi di Gereja Katolik.

Baca Juga: Sejarah Terukir! Kardinal Prevost Jadi Paus Pertama dari Amerika Utara

Prevost lahir di Chicago pada Tahun 1955. Ia dikenal sebagai figur penting di Amerika Latin karena kiprahnya sebagai misionaris di Peru selama beberapa dekade.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI