Cuma 119 Peserta yang Lolos, Kapolri Sebut Seleksi SMA Kemala Taruna Bhayangkara Dilakukan Ketat

Selasa, 20 Mei 2025 | 13:04 WIB
Cuma 119 Peserta yang Lolos, Kapolri Sebut Seleksi SMA Kemala Taruna Bhayangkara Dilakukan Ketat
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menggelar acara silaturahmi dengan siswa terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara. (Foto: Dok Polri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut proses seleksi SMA Kemala Taruna Bhayangkara dilakukan secara ketat demi untuk mendorong mutu pendidikan di Tanah Air yang berkualitas. Bahkan, Kapolri Listyo Sigit menganggap jika seleksi calon siswa baru tersebut menjadi wujud dukungan Polri terkait program di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Pernyataan itu disampaikan Kapolri Listyo Sigiti saat menggelar silaturahmi dengan siswa terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara pada Minggu (18/5/2025) lalu. 

"Kami bisa ikut bergabung untuk mewujudkan apa yang menjadi program Bapak Presiden yaitu bagaimana kita mewujudkan kualitas SDM (sumber daya manusia) unggul dan salah satunya melalui bagaimana kita mendorong dan membangun sekolah unggulan," beber Jenderal Sigit yang dikutip pada Selasa (20/5/2025).

Menurut Kapolri Listyo Sigit, ada sebanyak 11.765 calon peserta didik yang mengikuti proses seleksi pendaftaran calon siswa SMA Kemala Taruna Bhayangkara. Kapolri mengeklaim jika proses seleksi itu dilakukan secara ketat hingga hanya 119 perseta yang dianggap lolos untuk menjadi siswa SMA Kemala Taruna Bhayangkara angkatan pertama.

"Kami akhirnya bisa mendapatkan 119 totalnya awalnya 120. Namun kemudian yang berlanjut 119 menjadi siswa angkatan pertama untuk SMA Kemala Taruna Bhayangkara," ungkap Kapolri Listyo Sigit Prabowo.

Kapolri Listyo Sigit memastikan proses seleksi di SMA Kemala Taruna Bhayangkara berlangsung transparan dan ketat. Sebagai pimpinan Polri, kata Jenderal Sigit, ia pun tidak memiliki wewenang melakukan intervensi.

"Artinya yang terpilih ini semuanya adalah karena hasil sendiri dan terpilih dari anak-anak terbaik bangsa Indonesia. Karena ini memang diselenggarakan test-nya hampir di 38 provinsi," beber Kapolri Listyo Sigit. 

Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo saat berada di Semarang (ANTARA/I.C. Senjaya)
Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo saat berada di Semarang (ANTARA/I.C. Senjaya)

Lebih lanjut, Jenderal Sigit mengatakan 119 siswa terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara angkatan pertama harus serius dalam mengenyam pendidikan. Dia optimistis sekolah itu bisa membantu menciptakan lulusan berkualitas.

"Ini betul-betul bisa kita persiapkan menjadi generasi calon pemimpin-pemimpin masa depan. Karena di usia mereka nanti mereka ada di puncak bonus demografi dan sampai dengan tahun 2045 kita harapkan mereka adalah aktor-aktor utama, penggerak-penggerak utama sebagai penggerak dalam mewujudkan Indonesia Emas dan mereka adalah pemimpin-pempimpin di depan," beber Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Baca Juga: Ngaku Tak Masalah jadi Terlapor Kasus Ijazah Palsu, Jokowi: Saya Kasihan, tapi Ini Sudah Keterlaluan

Diketahui, SMA Kemala Taruna Bhayangkara dibangun atas kolaborasi tiga yayasan besar yaitu Yayasan Kemala Bhayangkari, Yayasan Pendidikan Kemala Taruna Bhayangkara, dan Yayasan Pendidikan Kader Bangsa Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI