Ustaz Felix Siauw: Ada Baiknya Indonesia Tidak Kelewat Heboh dengan Perang Iran-Israel

Senin, 23 Juni 2025 | 08:10 WIB
Ustaz Felix Siauw: Ada Baiknya Indonesia Tidak Kelewat Heboh dengan Perang Iran-Israel
Ustaz Felix Siauw coba memberikan sudut pandang berbeda tentang serangan Iran ke Israel. [Instagram]

Suara.com - Serangan rudal Iran ke Israel di tengah upaya mereka melanjutkan pendudukan ke Palestina kini jadi sorotan dunia.

Banyak yang mendukung serangan Iran ke Israel, karena dianggap sebagai bentuk solidaritas ke Palestina sebagai sesama negara Muslim.

Tak terkecuali di Indonesia, dukungan untuk Iran terus menghujani Israel dengan rudal mereka juga didengungkan.

Di media sosial, banyak yang percaya bahwa Israel tengah menanggung karma atas invasi kejam mereka ke Palestina, yang sudah merenggut banyak nyawa warga sipil yang tidak bersalah.

Namun di tengah dukungan umat Muslim di Indonesia atas serangan Iran ke Israel, Ustaz Felix Siauw justru mengingatkan agar masyarakat tidak terlalu heboh dengan apa yang terjadi saat ini.

Sebagaimana tersaji dalam sebuah potongan video di akun X bernama Ommi de Queen, Minggu, 22 Juni 2025, Felix Siauw coba memberikan sudut pandang berbeda tentang serangan Iran ke Israel.

"Apakah Iran menyerang Israel karena dia pro Palestina? Jawabannya, tidak," kata Felix Siauw.

Lebih lanjut, Felix Siauw menerangkan bahwa Iran punya agenda sendiri di balik serangan mereka ke Israel.

Ustaz Felix Siauw coba memberikan sudut pandang berbeda tentang serangan Iran ke Israel. [X]
Ustaz Felix Siauw coba memberikan sudut pandang berbeda tentang serangan Iran ke Israel. [X]

"Iran nyerang Israel karena dia diserang duluan. Sederhana, gitu kan ya," tutur Felix Siauw.

Baca Juga: Di Balik Perang Iran-Israel: Retaknya Solidaritas Islam Akibat Api Sektarianisme Syiah-Sunni

Banyak yang belum tahu, bahwa Iran dan Israel dulunya punya hubungan diplomatis yang sangat baik.

"Bahkan, dalam satu video, Netanyahu itu bilang, 'Saya berbicara kepada rakyat-rakyat Iran yang terhormat'. Itu untuk dalam tanda kutip, menggulingkan pemerintah yang sekarang, agar bisa kembali ke masa lalu. Tahu masa lalunya apa? Iran sama Israel itu bestie," papar Felix Siauw.

"Yang ngebuat kuil Sulaiman kedua, itu Iran, itu Persia. Makanya mereka dulunya bestie. Raja Persia itu membangunkan kuil Yahudi buat mereka," lanjutnya.

Dari peperangan saat ini, Benjamin Netanyahu ingin menggulingkan pemerintahan Iran agar Israel bisa menghidupkan lagi hubungan harmonis mereka di masa lalu.

"Maka, gulingkan pemerintahan yang sekarang. Kemudian, ayo kita bareng-bareng main bola. Itu kata-kata dia," jelas Felix Siauw.

"Artinya, dia nyerang bukan karena Palestina. Justru, dia pengin jadiin Iran ini bestie-nya," imbuh sang pendakwah.

Dengan demikian, serangan Iran ke Israel sekarang diyakini Felix Siauw murni untuk mempertahankan kedaulatan negara mereka.

"Itu memang kepentingannya Iran. Mereka nggak mau juga dikuasai Israel. Apalagi, mereka sekarang masih bestie-an sama Rusia sama Cina," papar Felix Siauw.

Sekali lagi, Felix Siauw menghimbau rakyat Indonesia untuk tidak kelewat larut dalam euforia usai Iran mengirim rudal-rudal mereka untuk membombardir Israel.

"Jadi, jangan juga kita ikut heboh. Dia bantu orang Muslim? Nggak juga seperti itu," ucap Felix Siauw.

Sebagaimana diketahui, Iran dan Israel mulai saling bertukar serangan rudal sejak 13 Juni 2025 kemarin.

Sampai data terakhir yang dikeluarkan pada 21 Juni 2025 kemarin, jumlah korban tewas dari serangan udara Israel ke Iran mencapai 430 orang, dengan 3.500 warga sipil terluka.

Serangan Israel menargetkan berbagai lokasi termasuk depot rudal, fasilitas nuklir dan daerah pemukiman di Teheran, Isfahan, Qom, Khorramabad dan kota-kota lainnya.

Konten kreator dan tokoh agama, Ustaz Felix Siauw, melalui sebuah video yang dinggah akun YouTube Sharing Felix Siauw yang menyinggung sikap umat islam terhadap perang Iran dengan Israel. [YouTube]
Ustaz Felix Siauw coba memberikan sudut pandang berbeda tentang serangan Iran ke Israel. [YouTube]

Sementara serangan balasan Iran yang memanfaatkan pesawat nirawak dan rudal terkoordinasi ke Israel menewaskan 25 orang, dengan lebih dari 2.500 orang terluka.

Peperangan semakin panas setelah Amerika Serikat turun tangan, dengan membantu Israel menyerang Iran.

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump menyebut angkatan bersenjatanya berhasil melumpuhkan tiga fasilitas nuklir Iran di Fordow, Natanz dan Isfahan.

"Kami telah menyelesaikan serangan kami yang sangat sukses terhadap tiga lokasi nuklir di Iran," klaim Donald Trump, dalam pernyataannya di media sosial.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI