Digambarkan pula anggota Polri sebagai figur yang memberikan ketenangan dan harapan bagi mereka yang terluka.
Video ditutup dengan penampilan jajaran polisi dalam kostum layaknya superhero, diiringi slogan pamungkas: “Polri untuk masyarakat, melindungi, mengayomi, dan melayani tanpa henti.”
![Video Divisi Humas Polri dapat catatan komunitas X. Tak hanya itu, Grok atau AI milik Elon Musk juga memberikan kritik terhadap video tersebut. [Suara.com/X]](https://media.suara.com/pictures/original/2025/06/23/31703-video-divisi-humas-polri-dapat-catatan-komunitas-x.jpg)
Bukan Pujian, Malah Banjir Cibiran
Ironisnya, narasi heroik yang dibangun dengan susah payah melalui teknologi AI ini runtuh seketika di kolom komentar.
Warganet, terutama dari kalangan milenial dan Gen Z, justru melihatnya dari sudut pandang yang sama sekali berbeda.
“Kenapa pake AI min? Emang gak ada footage lagi mengayomi masyarakat beneran? Ini nanya beneran ya min,” tulis akun @PHN3***.
“Anggaran segini banyak masih aja bikin video dari AI, mana hasilnya jelek banget lagi,” komentar @snack***.
“Udah editannya jelek, kinerjanya juga jelek,” sindir akun @Mick***, secara langsung menghubungkan kualitas video dengan kinerja institusi di dunia nyata.
Sentilan 'Community Notes' X
Baca Juga: Divisi Humas Polri Rilis Video AI Bertema 'Pahlawan Masa Kini', Tuai Pro Kontra
Tak hanya itu, salah satu unggahan Divisi Humas Polri di platform X bahkan mendapat peringatan dari fitur Community Notes.
Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menambahkan konteks atau koreksi pada unggahan yang dianggap bisa menyesatkan.
Pada sebuah unggahan promosi, muncul catatan komunitas yang secara gamblang mengingatkan publik akan sisi kelam institusi.
Catatan tersebut menyoroti fakta bahwa terdapat sejumlah kasus pembunuhan yang justru melibatkan oknum anggota kepolisian sebagai pelakunya.
"Pada twit ini polisi mengklaim sebagai pelindung masyarakat, namun terdapat banyak kasus pembunuhan dilakukan oleh anggota kepolisian," demikian catatan komunitas yang diterakan X.
Untuk diketahui, jika kolom komentar bisa dianggap sebagai opini personal, Community Notes X memiliki bobot lebih karena merupakan hasil kolaborasi dan verifikasi pengguna yang disematkan langsung di bawah unggahan resmi.