Suara.com - Di tengah polemik ijazah palsu Jokowi yang disebut-sebut palsu, Pakar Telematika, Roy Suryo ikut menyindir soal logo baru Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang resmi berubah dari bunga mawah merah menjadi bergambar gajah.
Roy Suryo memplesetkan kepanjangan 'Gajah' dari logo baru PSI dengan sebutan 'Enggak Punya Ijazah.'
Sindiran soal logo baru PSI itu disampaikan Roy Suryo dalam sebuah siniar yang tayang di platform Youtube pada Rabu (23/7/2025).
Dalam tayangan itu, Roy Suryo awalnya mengungkit kader PSI, Dian Sandi yang disebut sempat memamerkan ijazah Jokowi yang diklaim asli di akun media sosialnya.

"Terlebih-lebih ketika pada tanggal 1 April ada seorang kader dari PSI yang namanya Dian Sandi yang partainya gambar gajah sekarang," ujar Roy Suryo dipantau pada Rabu.
Ujug-ujug, Roy Suryo lalu menyindir soal gambar gajah yang menjadi logo baru PSI. Arti gajah dari logo partai besutan Kaesang itu pun diplesetkan oleh Roy Suryo
"Tahu enggak Bapak Ibu artinya gajah? Enggak punya ijazah. Enggak ada ijazah," sindir Roy Suryo sembari tertawa.
Pidato Jokowi di Kongres PSI
Diketahui, logo baru PSI yang berganti dari gambar mawar merah menjadi gajah memang menjadi sorotan banyak pihak hingga memicu perdebatan. Bahkan, muncul spekulasi pergantian itu lantaran PSI hendak menyaingi partai lain, termasuk PDIP.
Baca Juga: Abraham Samad Masuk Daftar 12 Terlapor Kasus Ijazah Palsu: Jokowi Sengaja Tabuh Perang Bubat?
Pergantian logo baru bergambar gajah itu pun diumumkan secara resmi dalam Kongres PSI yang digelar di Solo, Jawa Tengah pada Sabtu (19/7/2025) lalu. Acara kongres sekaligus menetapkan kembali Kaesang sebagai ketum baru PSI.
Dalam kongres PSI, Jokowi pun merasa yakin partai besutan putra bungsunya itu nantinya akan menjadi partai besar.
![Jokowi saat mengisi pesan kebangsaan di Kongres PSI di Gedung Graha Saba Buana Solo, Sabtu (19/7/2025) sore. [Suara.com/Ronald Seger Prabowo]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/07/19/21654-jokowi.jpg)
Jokowi menilai branding PSI menjadi partai Super TBK membuat seluruh anggota dan kader merasa memiliki partai tersebut, dan berupaya bersama untuk membesarkan partai.
Mantan Wali Kota Solo itu juga memberi catatan bahwa menjadi partai yang kuat dan besar tidak bisa tergesa-gesa, namun ada tahapan yang harus dilalui dengan kerja keras semua anggota.
Ia pun memperkirakan bahwa PSI baru menjadi partai yang kuat dan besar pada 2034, bukan 2029. Selain karena dimiliki seluruh anggota, Jokowi menilai PSI yang baru saja berganti logo menjadi gajah merah-putih itu, merupakan partai cerdas.
Menurut dia, gajah melambangkan ilmu pengetahuan, artinya kader PSI merupakan kader yang cerdas. Gajah, kata Jokowi, juga melambangkan pengetahuan dan kebijakan. Oleh sebab itu, ia mendukung penuh PSI.