Gaduh PBB Naik 250 Persen, Bupati Pati Sudewo Janji Tinjau Ulang Kebijakannya

Kamis, 07 Agustus 2025 | 14:38 WIB
Gaduh PBB Naik 250 Persen, Bupati Pati Sudewo Janji Tinjau Ulang Kebijakannya
Bupati Pati Sudewo akhirnya minta maaf dan akn tinjau ulang kenaikan PBB 250 persen. (IST)

Suara.com - Di tengah gelombang protes dan rencana aksi unjuk rasa besar-besaran, Bupati Pati Sudewo akhirnya angkat bicara mengenai kebijakan kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang meroket hingga 250 persen.

Bupati Pati Sudewo pun mencoba meluruskan informasi yang simpang siur mengenai kebijakan yang dinilai mencekik dan telah
memicu amarah publik hingga melahirkan gerakan perlawanan dari warga.

Menurutnya, angka kenaikan fantastis sebesar 250 persen tersebut tidak diterapkan secara merata kepada seluruh wajib pajak di Kabupaten Pati.

"Saya menyampaikan bahwa kebijakan kenaikan 250 persen itu tidak semuanya," kata Bupati Pati Sudewo, mencoba memberikan klarifikasi atas isu yang menjadi bola panas di awal masa jabatannya dilansir dari unggahan Facebook Patinews, Kamis 7 Agustus 2025.

Lebih lanjut, Sudewo memaparkan bahwa porsi masyarakat yang mengalami kenaikan PBB di bawah angka tersebut justru jauh lebih banyak.

"Yang dibawah 100 persen, dibawah 50 persen jauh lebih banyak," jelas Sudewo.

Meski begitu, Bupati Sudewo akan meninjau ulang kenaikan PBB sebesar 250 persen jika banyak yang merasa keberatan.

"Namun demikian, kalau ada pihak yang menuntut 250 persen itu diturunkan akan kami tinjau ulang," kata Bupati Pati Sudewo.

Di sisi lain, Sudewo juga menyampaikan data yang menunjukkan bahwa tingkat kepatuhan pembayaran PBB tetap berjalan.

Baca Juga: Wajib Pajak Semarang Meradang, Skandal Bapenda Ungkap Bobroknya Tata Kelola Anggaran?

Ia menyebut bahwa realisasi pembayaran pajak hingga saat ini sudah cukup signifikan, seolah ingin menunjukkan bahwa tidak semua warga menolak kebijakan tersebut.

"Alhamdulillah pembayaran PBB pajak sampai dengan sekarang sudah hampir mencapai 50 persen," kata Bupati Pati Sudewo.

Pada momen yang sama, Sudewo juga menunjukkan sisi personalnya sebagai seorang pemimpin baru.

Ia secara terbuka mengakui bahwa dirinya tidak luput dari kesalahan dan masih dalam proses belajar untuk memimpin Bumi Mina Tani.

"Dalam kepempimpinan saya ini di awal pemerintahan ini, tentu saya masih banyak kekurangan dan masih banyak ilmu, saya harus banyak berguru. Maka saya akan mendengarkan masukan dari pihak mana pun untuk perbaikan dan pembenahan kabupaten Pati," kata Bupati Pati Sudewo.

Pengakuan ini dipertegas dengan permohonan maaf seraya mengaku kelemahannya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI