Gibran Unggah Foto Bareng Dasco, Pertanda Upaya Pemakzulan Wapres Tak akan Pernah Terjadi?

Selasa, 12 Agustus 2025 | 08:25 WIB
Gibran Unggah Foto Bareng Dasco, Pertanda Upaya Pemakzulan Wapres Tak akan Pernah Terjadi?
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dengan Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad. (tangkapan layar/Instagram)

Suara.com - Direktur Eksekutif Parameter Politik, Adi Prayitno turut menyoroti unggahan foto kebersamaan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dengan Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad.

Lewat akun Instagram pribadinya, Gibran mengunggah fotonya bersama dengan Dasco saat makan siang.

Adi tak menampik terdapat banyak penafsiran dari foto kebersamaan antara Gibran dan Dasco tersebut.

Salah satunya, jika dikaitkan dengan isu pemakzulan terhadap Gibran sebagai wakil presiden.

"Ada yang mencoba menafsirkan bahwa jangan-jangan pertemuan itu juga secara simbolik dikaitkan dengan isu pemakzulan bisa selesai, isu pemakzulan itu tidak akan terjadi," kata Adi dikutip Suara.com dari channel You Tube miliknya Adi Prayitno Official, Selasa (12/8/2025).

Menurutnya, karena secara prinsip, secara simbolik, ini hubungan antara eksekutif dan legislatif baik-baik saja.

Sebagaimana diketahui, pada pertengahan Juni lalu, Forum Purnawirawan Prajurit TNI mengirimkan surat kepada DPR-MPR.

Salah satunya poinnya terkait usulan pemakzulan Gibran sebagai wakil presiden.

Menurutnya penafsiran itu sah-sahnya, sebab Gibran adalah representasi dari eksekutif, sementara Dasco merupakan simbol dari lembaga legislatif.

Baca Juga: Momen Gibran Cuekin AHY di Acara Militer, Netizen Nyeletuk: Kualitasnya Jauh!

Dengan adanya foto kebersamaan itu bisa saja dimaknai bahwa hubungan Gibran dengan DPR RI baik-baik saja.

"Sehingga usul-usulan yang terkait dengan pemakzulan dan seterusnya, itu tidak relevan. Karena per hari ini di DPR secara realitas politik, tak satupun ada anggota dewan, tak satupun ada pimpinan fraksi, tak ada satupun perwakilan-perwakilan partai yang misalnya bersuara lantang untuk melakukan pemakzulan," beber Adi.

Namun, baginya, terlalu sederhana untuk menafsirkan foto tersebut terkait dengan isu pemakzulan Gibran.

"Meski bagi saya isu pemakzulan itu tidak bisa disederhanakan hanya sebatas pertemuan-pertemuan semacam ini," ujarnya.

"Karena regulasi dan undang-undang yang saya kira tidak mudah sebenarnya dalam proses impeachment terhadap Wakil Presiden di Republik Indonesia," sambung dia.

Adi pun memandang bahwa foto tersebut merupakan pertemuan kebangsaan. Meski diakuinya, terdapat maksud dan tujuan tertentu dari diunggahnya foto itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI