Berisiko, Mengapa Video Wanita Jubir Tambang Morowali vs Pria China Tetap Dicari?

Eko Faizin Suara.Com
Kamis, 21 Agustus 2025 | 07:41 WIB
Berisiko, Mengapa Video Wanita Jubir Tambang Morowali vs Pria China Tetap Dicari?
Ilustrasi - Berisiko, Mengapa Video Wanita Jubir Tambang Morowali vs Pria China Tetap Dicari? [Antara/Ali Khumaini]

Siapa mereka? Benarkah cerita itu? Rasa ingin tahu ini mendorong orang untuk mencari bukti visualnya secara langsung.

Pembicaraan tentang video ini juga terjadi di mana-mana, mulai dari grup WhatsApp hingga tongkrongan. Untuk bisa ikut dalam percakapan dan tidak dianggap "kudet" (kurang update), banyak yang merasa perlu untuk menontonnya terlebih dahulu.

2. Efek Streisand: Semakin Dilarang, Semakin Dicari

Peringatan dari pihak berwenang dan pemberitaan media yang masif justru bisa menjadi bumerang.

Fenomena ini dikenal sebagai Streisand Effect, di mana upaya untuk menyensor atau menyembunyikan informasi malah membuatnya semakin tersebar luas.

Label "berbahaya," "ilegal," dan "jangan disebar" justru memberikan sensasi tersendiri bagi sebagian orang. Ada unsur pemberontakan dan tantangan dalam mengakses sesuatu yang dilarang.

Setiap artikel berita yang mengingatkan bahaya penyebaran link, ironisnya, juga berfungsi sebagai "pengingat" bahwa konten tersebut ada dan sedang viral, memicu gelombang pencarian baru.

3. Rendahnya Kesadaran Risiko

Meskipun ancaman pidana UU ITE itu nyata, banyak netizen merasa aman di balik anonimitas layar gawai mereka.

Baca Juga: Fakta Baru Video Syur 7 Menit Jubir Morowali, Polisi Kini Buru Identitas Pria China?

Pengguna sering berpikir, "Siapa yang akan tahu kalau saya hanya mengunduh atau menonton?" atau "Yang ditangkap pasti yang menyebarkan pertama kali."

Persepsi keliru ini menurunkan tingkat kehati-hatian. Masih banyak yang belum sepenuhnya paham bahwa jejak digital sulit dihapus.

Mengklik link, mengunduh, atau bahkan sekadar menyimpannya di perangkat sudah bisa meninggalkan jejak yang dapat dilacak oleh pihak berwenang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI