Demo Sukabumi Memanas! Kepala Demonstran Bocor Terkena Batu, Aksi Damai Berakhir Saling Kejar

Andi Ahmad S Suara.Com
Senin, 01 September 2025 | 21:25 WIB
Demo Sukabumi Memanas! Kepala Demonstran Bocor Terkena Batu, Aksi Damai Berakhir Saling Kejar
ilustrasi demo di Sukabumi, Jawa Barat (Suara.com/Alfian Winanto)
Baca 10 detik
  • Satu Kepala Bocor, Korban Bingung Arah Lemparan
  • Kronologi Ricuh: Dari Orasi Damai ke Aksi Saling Lempar

Suara.com - Aksi unjuk rasa yang semula berlangsung damai di depan Gedung DPRD Kota Sukabumi, Jawa Barat, pada Senin (1/9/2025), ternoda oleh kericuhan.

Suasana yang kondusif berubah menjadi tegang saat aksi saling lempar benda tak dikenal terjadi, yang berujung pada insiden saling kejar antara massa aksi dan aparat keamanan.

Seorang demonstran bahkan menjadi korban dalam insiden ini, mengalami luka serius di bagian kepala akibat terkena lemparan batu.

Peristiwa ini menandai eskalasi ketegangan setelah berjam-jam orasi disampaikan secara tertib.

Korban luka tersebut diketahui bernama Dede Galib, salah seorang peserta aksi.

Saat berada di tengah kerumunan massa, Dede tiba-tiba merasakan sebuah benda keras menghantam kepalanya.

Akibatnya, ia mengalami luka robek yang cukup lebar dan mengeluarkan banyak darah.

Rekan-rekannya sesama demonstran langsung sigap memberikan pertolongan pertama sebelum mengevakuasinya ke tempat yang lebih aman untuk mendapatkan penanganan medis.

Dilansir dari SukabumiUpdate -jaringan Suara.com, Dede sendiri mengaku tidak mengetahui siapa pelaku atau dari mana arah batu itu berasal.

Baca Juga: Presiden Prabowo Gariskan Aturan Main Demo: Minta Izin, Damai, dan Bubar Pukul 18.00

"Lagi ditengah, terkena lemparan batu. Lukanya lumayan lebar. Tadinya mau dijahit, tapi gak usah," kata Dede sesaat setelah mendapatkan perawatan dari tim medis di lokasi.

Kericuhan pecah menjelang sore hari. Massa aksi yang telah berorasi di depan Gedung DPRD Kota Sukabumi di Jalan Ir. H. Juanda sejak pukul 16.00 WIB, sebenarnya mulai bersiap untuk membubarkan diri.

Namun, situasi berubah drastis dalam sekejap.

Entah siapa yang memulai, tiba-tiba terjadi aksi pelemparan benda dari arah kerumunan yang kemudian dibalas dengan lemparan lainnya, menciptakan suasana chaos.

Hujan benda tak dikenal ini memicu aparat kepolisian yang berjaga di depan gerbang DPRD untuk bereaksi, menyebabkan aksi saling kejar yang tak terhindarkan.

Di tengah kekacauan, sebuah insiden penangkapan terekam di sisi lain lokasi, tepatnya di depan SMPN 2 Kota Sukabumi yang bersebelahan dengan gedung dewan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?