DPR 'Buka Jalan': Mahasiswa Akan Temui Pemerintah Bahas Tuntutan Krusial Besok

Rabu, 03 September 2025 | 18:35 WIB
DPR 'Buka Jalan': Mahasiswa Akan Temui Pemerintah Bahas Tuntutan Krusial Besok
Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad. (Suara.com/Bagaskara)

Suara.com - Baca 10 detik

  • Mahasiswa menuntut pembentukan tim investigasi dugaan makar
  • Desak DPR membahas dan mengesahkan UU Perampasan Aset
  • Mahasiswa menginginkan pengurangan beban pajak bagi masyarakat.

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, mengungkapkan elemen mahasiswa dan organisasi kepemudaan akan diterima oleh Pemerintah untuk beraudiensi pada Kamis (4/9) esok.

Hal itu setelah sebelumnya DPR RI menerima lebih dulu kemudian menampung aspirasi dan tuntutan elemen mahasiswa dan organisasi kepemudaan tersebut di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/9).

"Barusan kami sudah melakukan komunikasi via WhatsApp dengan pihak pemerintah," ungkap Dasco dalam audiensi hari ini.

Ia memastikan bahwa para mahasiswa akan diterima pemerintah besok untuk menyampaikan aspirasi secara langsung.

  • Pembentukan Tim Investigasi Dugaan Makar: Isu sensitif ini menjadi salah satu poin utama yang akan dibahas. Tuntutan mahasiswa untuk mengusut tuntas dugaan makar akan dipertemukan dengan pemerintah.
  • Pembahasan UU Perampasan Aset: Desakan untuk mengesahkan Undang-Undang Perampasan Aset yang telah lama dinanti juga akan menjadi prioritas.
  • Pengurangan Pajak-Pajak: Aspirasi mahasiswa terkait pengurangan beban pajak bagi masyarakat juga akan diusulkan untuk dilakukan kerja sama antara pemerintah dan DPR.
Perwakilan mahasiswa menyampaikan pendapat saat diterima audiensi dengan Pimpinan DPR, yakni Sufmi Dasco Ahmad, Cucu Syamsurijal dan Saan Mustopa, Rabu (3/9/2025). [Suara.com/Bagaskara]
Perwakilan mahasiswa menyampaikan pendapat saat diterima audiensi dengan Pimpinan DPR, yakni Sufmi Dasco Ahmad, Cucu Syamsurijal dan Saan Mustopa, Rabu (3/9/2025). [Suara.com/Bagaskara]

Ketika ditanya apakah mahasiswa akan bertemu langsung dengan Presiden, Dasco mengaku belum bisa memastikan.

"Tadi saya kontak sama Mensesneg, saya belum tahu yang akan terima siapa besok, tapi pihak pemerintah nanti mereka dihubungi, saya tidak tahu," ujarnya.

"Kami Pimpinan DPR RI menerima aspirasi dari adik-adik BEM maupun organisasi kemahasiswaan yang menyampaikan beberapa hal dan sudah kami terima dengan baik dan sudah kami tanggapi dan kami juga sudah bersepakat untuk beberapa hal," sambungnya.

Baca Juga: Ferry Irwandi: Permintaan Maaf Pemerintah adalah Kunci Redam Amarah Publik, Bukan Tindakan Represif!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Mau notif berita penting & breaking news dari kami?