Sekolah Elite Mentari Bintaro Diancam Bom, 6 Mobil Gegana Langsung Aktif

Selasa, 07 Oktober 2025 | 17:55 WIB
Sekolah Elite Mentari Bintaro Diancam Bom, 6 Mobil Gegana Langsung Aktif
Ilustrasi - Personel Detasemen Gegana. [ANTARA FOTO/Didik Suhartono].
Baca 10 detik
  • Sekolah Mentari Bintaro menerima ancaman teror bom.
  • Tim Gegana Polda Metro Jaya mendatangi lokasi kejadian.
  • Petugas melakukan penyisiran di seluruh area sekolah.

Suara.com - Suasana tenang di lingkungan pendidikan Mentari Intercultural School (MIS) Bintaro, Tangerang Selatan, mendadak tegang pada Selasa (7/10/2025).

Enam unit mobil taktis dari tim Gegana Satuan Brimob Polda Metro Jaya memasuki dan terparkir di halaman sekolah, memicu kekhawatiran dan tanda tanya di kalangan warga sekitar.

Kehadiran pasukan elite penjinak bom ini merupakan respons cepat atas laporan adanya ancaman teror bom yang ditujukan ke sekolah berstandar internasional tersebut.

Berdasarkan pantauan di lokasi, puluhan personel Gegana dengan seragam lengkap dan persenjataan canggih segera melakukan sterilisasi dan penyisiran di seluruh area vital sekolah.

Para petugas terlihat bergerak secara sistematis, memeriksa setiap sudut bangunan, ruang kelas, hingga area terbuka.

Garis polisi pun dipasang di beberapa titik untuk membatasi akses dan memastikan keamanan selama proses penyisiran berlangsung.

Sejumlah anggota polisi berseragam lengkap lainnya juga disiagakan untuk melakukan penjagaan ketat di sekitar perimeter sekolah.

Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Victor Inkiriwang, yang turut memantau langsung proses di lokasi, membenarkan adanya laporan ancaman tersebut.

Konfirmasi ini menjawab spekulasi awal mengenai pengerahan tim Gegana dalam jumlah yang signifikan.

Baca Juga: Polisi Klaim Tangkap Bjorka, Pakar Siber: Kayaknya Anak Punk Deh

"Iya, kami mendapat informasi soal adanya teror bom di tempat kejadian," kata Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Victor Inkiriwang.

Pernyataan singkat ini mengindikasikan keseriusan pihak kepolisian dalam menangani setiap potensi ancaman yang dapat membahayakan keselamatan publik, terutama di lingkungan institusi pendidikan.

Hingga sore hari, sekitar pukul 16.51 WIB, tim Gegana dilaporkan masih terus bekerja di dalam kompleks sekolah.

Proses penyisiran yang detail dan memakan waktu berjam-jam ini dilakukan untuk memastikan tidak ada benda mencurigakan atau bahan peledak yang benar-benar diletakkan di lokasi.

Meskipun belum ada penjelasan resmi dari pihak kepolisian maupun manajemen Mentari Intercultural School mengenai kronologi detail ancaman, informasi yang beredar menyebutkan bahwa ancaman tersebut diterima oleh pihak sekolah melalui surat elektronik atau e-mail.

Hal ini menjadi titik awal penyelidikan tim siber kepolisian untuk melacak asal dan identitas pengirim email teror tersebut.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI