-
Isu penggunaan air sumur bor oleh AQUA mencuat setelah sidak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memicu keraguan publik.
-
AQUA menegaskan airnya berasal dari 19 akuifer pegunungan dalam yang terlindungi dan diproses otomatis tanpa sentuhan tangan manusia.
-
Perusahaan memastikan operasinya legal, membayar pajak, dan berkomitmen pada konservasi lingkungan dengan mengembalikan lebih banyak air ke alam.
Suara.com - Publik sempat dihebohkan oleh kabar yang mempertanyakan keaslian sumber air mineral AQUA.
Isu ini mencuat setelah inspeksi mendadak (sidak) yang dilakukan oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang memicu dugaan bahwa AQUA menggunakan air sumur bor biasa, bukan air pegunungan murni seperti yang selama ini diklaim.
Kabar ini dengan cepat menyebar di media sosial, membuat banyak konsumen ragu dan mempertanyakan integritas merek yang telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia.
Menanggapi keraguan tersebut, pihak AQUA memberikan klarifikasi resmi untuk meluruskan informasi yang beredar.
Berdasarkan data ilmiah, kepatuhan regulasi, dan komitmen terhadap lingkungan, berikut adalah fakta-fakta mengenai sumber air AQUA yang perlu Anda ketahui.
1. Berasal dari 19 Akuifer Pegunungan Dalam yang Terlindungi

Fakta utama yang menepis isu air bor adalah sumber air AQUA berasal dari 19 sumber air pegunungan terpilih di seluruh Indonesia.
Sumber ini bukan air permukaan atau sumur dangkal, melainkan berasal dari akuifer dalam dengan kedalaman mencapai 60 hingga 140 meter.
Akuifer ini secara alami terlindungi oleh lapisan kedap air yang menjaganya dari kontaminasi aktivitas manusia.
Baca Juga: Ikut Soroti Polemik Aqua Ambil Air Sumur Bor, DPR Minta BPKN Turun Tangan: Ini Persoalan Serius!
Proses pemilihannya pun sangat ketat, melibatkan 9 kriteria ilmiah dan riset minimal satu tahun oleh para ahli geologi dan hidrogeologi.
Studi dari UGM dan Unpad juga mengonfirmasi bahwa sumber air ini tidak bersinggungan dengan sumber air yang digunakan oleh masyarakat sekitar.
2. Proses Produksi Otomatis Tanpa Sentuhan Tangan Manusia

Untuk menjaga kemurnian air dari sumber hingga ke tangan konsumen, AQUA menerapkan sistem produksi yang sepenuhnya otomatis.
Air dialirkan melalui pipa stainless steel food-grade dan diproses dengan mesin berteknologi tinggi tanpa ada sentuhan tangan manusia sama sekali.
Sebelum dikemas, air harus melewati lebih dari 400 parameter pengujian fisika, kimia, dan mikrobiologi yang ketat untuk memastikan kualitasnya sesuai dengan standar BPOM dan SNI.