Polisi Dalami Motif Ledakan SMAN 72, Dugaan Bullying hingga Paham Ekstrem Diselidiki

Sabtu, 08 November 2025 | 15:12 WIB
Polisi Dalami Motif Ledakan SMAN 72, Dugaan Bullying hingga Paham Ekstrem Diselidiki
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan keterangan pers usai menjenguk para korban ledakan SMAN 72 di Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih pada Sabtu (8/11/2025). [Suara.com/Yaumal]
Baca 10 detik
  • Polisi selidiki motif ledakan, termasuk dugaan perundungan dan paparan paham ekstrem.

  • Terduga pelaku adalah seorang siswa kelas XII yang kondisinya kini mulai membaik.

  • Polisi baru identifikasi satu pelaku, tapi terus dalami kemungkinan adanya pihak lain.

Suara.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan bahwa pihaknya akan mendalami secara menyeluruh motif di balik peristiwa ledakan yang terjadi di SMA Negeri 72 Jakarta. Penyelidikan akan mencakup kemungkinan adanya perundungan (bullying) hingga paparan paham ekstremisme yang dialami terduga pelaku.

"Itu (dugaan perundungan) adalah salah satu informasi yang kami kumpulkan untuk mengungkap motif. Semua informasi yang bisa mendukung akan kami kumpulkan," kata Listyo Sigit di Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih pada Sabtu (8/11/2025).

Selain itu, Kapolri menegaskan bahwa polisi juga akan menyelidiki apakah terduga pelaku terpapar paham tertentu atau konten radikal yang mendorongnya melakukan aksi nekat tersebut.

"Apakah dia ikut paham tertentu? Apakah terpapar suatu konten? Semua alasan yang melatarbelakangi perbuatannya sedang kami dalami," jelas Listyo.

Pelaku Adalah Siswa Sendiri

Listyo Sigit juga membenarkan bahwa terduga pelaku adalah siswa dari SMAN 72 Jakarta. Berdasarkan informasi yang dihimpun, pelaku merupakan siswa kelas XII.

Saat ini, kondisi terduga pelaku dilaporkan terus membaik.

"Kondisinya semakin membaik, dan ini akan mempermudah kami pada waktunya apabila keterangannya dibutuhkan," ujar Kapolri.

Hingga kini, polisi baru mengidentifikasi satu orang terduga pelaku. Namun, penyelidikan masih terus dikembangkan untuk mencari kemungkinan adanya keterlibatan pihak lain.

Baca Juga: Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Adalah Siswa Sendiri, Kapolri Ungkap Kondisinya

"Saat ini masih satu. Namun, kami tidak berhenti di situ dan terus melakukan penyisiran," tambahnya.

Insiden ledakan ini terjadi di masjid sekolah pada Jumat (7/11/2025) menjelang salat Jumat dan menyebabkan puluhan siswa mengalami luka-luka.

×
Zoomed

VIDEO TERKAIT

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI