Profil Marsinah, Aktivis Buruh yang Dianugerahi Gelar Pahlawan oleh Presiden Prabowo

Yohanes Endra Suara.Com
Senin, 10 November 2025 | 13:21 WIB
Profil Marsinah, Aktivis Buruh yang Dianugerahi Gelar Pahlawan oleh Presiden Prabowo
Tangis adik Marsinah, Wijiati pecah. Ia tak kuasa menahan haru usai menjadi perwakilan keluarga menerima anugerah gelar pahlawan nasional untuk kakaknya. (Suara.com/Novian)

Marsinah bersama rekan-rekannya kemudian memimpin aksi mogok kerja pada 3 dan 4 Mei 1993, menuntut kenaikan gaji serta pembubaran SPSI di tingkat pabrik yang dianggap tidak berpihak kepada pekerja.

Ketika koordinator aksi pertama, Yudo Prakoso, ditangkap aparat, Marsinah mengambil alih peran kepemimpinan dan memimpin langsung unjuk rasa dengan penuh keberanian.

Aksi itu menghasilkan kesepakatan di mana 11 dari 12 tuntutan buruh diterima oleh manajemen. Namun sehari kemudian, 13 buruh dipanggil ke Kodim Sidoarjo dan dipaksa mengundurkan diri.

Mendengar kabar itu, Marsinah menuntut keadilan. Ia meminta salinan surat pengunduran diri dan mendatangi Kodim untuk menanyakan nasib rekan-rekannya. Sejak saat itu, Marsinah tak pernah terlihat lagi.

Pada 8 Mei 1993, jasad Marsinah ditemukan di sebuah gubuk di Desa Jegong, Kecamatan Wilangan, Nganjuk. Tubuhnya penuh luka dan menunjukkan tanda-tanda penyiksaan berat.

Peristiwa ini mengguncang publik dan menjadi simbol kekejaman aparat terhadap aktivis buruh di masa Orde Baru.

Kasus pembunuhan Marsinah pun tak pernah menemukan titik terang, meski sejumlah orang dari PT CPS sempat dijadikan tersangka.

Para terduga pelaku akhirnya dibebaskan karena kurang bukti, dan kasusnya menjadi salah satu catatan kelam pelanggaran HAM di Indonesia.

Marsinah dikenang bukan hanya sebagai korban kekerasan, tetapi juga sebagai lambang perjuangan kaum pekerja untuk mendapatkan hak yang layak.

Baca Juga: Soeharto Resmi Ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional, Aktivis Sejarah: Ini Mengkhianati Reformasi

Berikut adalah 10 tokoh yang dianugerahi gelar pahlawan nasional dari Presiden Prabowo Subianto.

  1. Presiden ke-2 RI Jenderal Besar TNI Soeharto tokoh Jawa Tengah
  2. Presiden ke-4 RI Abdurachman Wahid, tokoh dari Jawa Timur
  3. Marsinah, tokoh Jawa Timur
  4. Mochtar Kusumaatmaja, tokoh Jawa Barat
  5. Hajjah Rahma El Yunusiyyah, tokoh Sumatera Barat
  6. Jenderal TNI (Purn) Sarwo Edhie Wibowo, tokoh dari Jawa Tengah
  7. Sultan Muhammad Salahuddin, tokoh dari Nusa Tenggara Barat
  8. Syaikhona Muhammad Kholil, tokoh dari Jawa Timur
  9. Tuan Rondahaim Saragih, tokoh dari Sumatera Utara
  10. Zainal Abisin Syah, tokoh dari Maluku Utara.

Kontributor : Rizka Utami

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI