Baca 10 detik
- Kilang LPG Recovery Cilamaya di Karawang akan segera beroperasi untuk memperkuat pasokan energi domestik.
- Fasilitas ini akan memproduksi sekitar 178 metrik ton LPG per hari dari gas bumi domestik.
- Operasional kilang bertujuan mengurangi ketergantungan impor LPG yang tinggi serta menekan jejak karbon distribusi.
Partisipasi swasta nasional dalam proyek ini dipandang sebagai bentuk kepercayaan terhadap arah kebijakan energi pemerintah dan bisa menjadi contoh bagaimana industri energi fosil transisi menuju pendekatan yang lebih efisien dan berkelanjutan—tanpa melepas kebutuhan energi masyarakat.
Dengan produksi LPG yang lebih dekat dari sumbernya, rantai pasok lebih ringkas, risiko impor menurun, dan jejak karbon transportasi dapat ditekan.
Di tengah ambisi menuju Indonesia Emas 2045, langkah seperti ini bukan hanya soal energi, tetapi tentang bagaimana negara bergerak menuju efisiensi yang lebih hijau.