"Dengan menandatangani MoU ini, kami ingin berkontribusi terhadap visi Indonesia dalam mengembangkan ekosistem energi baru untuk EV lokal mereka dan pasar energi terkait. Kami berharap dapat berbagi platform terbuka untuk kendaraan listrik dan model bisnis BOL kami dengan perusahaan lokal Indonesia," kata Liu.
Ia pun berharap dengan berbagi teknologi dan pengalaman, pihaknya dapat membantu menciptakan lebih banyak peluang bagi perusahaan lokal di pasar energi dan EV baru.
Lebih lanjut, MoU itu juga menunjukkan komitmen Gogoro terhadap inisiatif transportasi berkelanjutan dan dukungan bagi pengembangan ekosistem transportasi terbuka di Indonesia melalui kemitraan dengan beberapa perusahaan Indonesia dan perusahaan global.
Nota kesepahaman ini melengkapi proyek percontohan roda dua Gogoro dengan Electrum, sebuah perusahaan patungan dengan Gojek di Jakarta, yang telah diluncurkan pada Desember 2021. [Antara]