Ekspor Mobil Buatan Indonesia Lebih Tinggi dari Impor, Jadi Sumber Pemasukan Devisa Negara

Sabtu, 27 Agustus 2022 | 06:44 WIB
Ekspor Mobil Buatan Indonesia Lebih Tinggi dari Impor, Jadi Sumber Pemasukan Devisa Negara
Ekspor Toyota pada Januari - November 2021 berjumlah 166.000 unit mobil. [Antara]

Agus Hendrianto, Direktur Komersial dan Pengembangan Bisnis IPCC Terminal Kendaraan menyebutkan bahwa negara-negara di Timur Tengah, Amerika Tengah dan Asia Tenggara masih mendominasi tujuan ekspor mobil asal Indonesia.

Ada banyak keunggulan yang ditawarkan oleh Terminal Kendaraan IPCC Tanjung Priok sehingga menjadi terminal andalan para pabrikan mobil di Indonesia untuk pengurusan ekspor produknya.

Selain fasilitas dan pelayanan, lokasi terminal relatif strategis, serta dekat pabrik mobil yang rata-rata bertempat di sekitar Sunter, Bekasi, Karawang dan Tangerang. Dan Terminal Kendaraan IPCC Tanjung Priok juga terhubung langsung dengan tol dalam kota.

Sedang data jumlah impor mobil melalui terminal IPCC Tanjung Priok jumlahnya lebih sedikit dibanding ekspor. Impor mobil CBU selama semester pertama 2022 melalui terminal IPCC Tanjung Priok sekitar 24.678 unit, naik sekitar 5 persen dibanding periode sama tahun lalu sebanyak 23.495 unit.

Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita saat meresmikan ekspor mobil Toyota made in Karawang ke Australia pada Selasa (15/2/2022). [Antara/Humas Kemenperin]
Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita saat meresmikan ekspor mobil Toyota made in Karawang ke Australia pada Selasa (15/2/2022). [Antara/Humas Kemenperin]

Brand mobil paling banyak diimpor pada semester pertama 2022 adalah Toyota, Mitsubishi, Suzuki, Mazda, Hyundai, Honda, Isuzu, Nissan, Peugeot, BMW, KIA, Mercedes, Ford, Porche, Subaru, Volkswagen, Audi, Renault, Chery, serta Volvo.

Dari data ekspor-impor terlihat angka ekspor lebih tinggi daripada angka impor. Artinya ekspor mobil asal Indonesia telah menjadi sumber pemasukan devisa negara.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI