7 Mobil Bekas Bukan untuk Pemula: Tidak Direkomendasikan Meski Murah Cuma Rp15 Juta

Rifan Aditya Suara.Com
Rabu, 16 Juli 2025 | 14:03 WIB
7 Mobil Bekas Bukan untuk Pemula: Tidak Direkomendasikan Meski Murah Cuma Rp15 Juta
Mobil Bekas Bukan untuk Pemula, Tidak Direkomendasikan Meski Murah - Volvo 960 (1996). (OLX)

Suara.com - Membeli mobil bekas seringkali menjadi pilihan menarik, terutama bagi mereka yang baru pertama kali memiliki kendaraan roda empat. Iming-iming harga yang jauh lebih terjangkau dibandingkan mobil baru menjadi daya tarik utama.

Namun, di balik label harga mobil bekas murah yang menggoda, tersembunyi potensi masalah yang bisa menguras kantong dan emosi, khususnya bagi para pemula di dunia otomotif.

Setidaknya ada 7 mobil bekas bukan untuk pemula dan tidak direkomendasikan untuk dibeli. Meskipun harga mobil bekas ini terbilng murah, bahkan ada yang hanya Rp15 juta.

Sebab memilih mobil bekas, apalagi yang usianya sudah lebih dari satu dekade, bukanlah perkara mudah. Meskipun memang tidak semua mobil bekas tua pasti bermasalah.

Tanpa pengetahuan mendalam mengenai seluk-beluk mesin, kaki-kaki, dan riwayat perawatan, seorang pemula bisa dengan mudah terjebak dalam "lubang" perbaikan yang tak ada habisnya. Mobil yang tampak mulus di luar belum tentu sehat di dalam.

Artikel ini akan mengupas tuntas 7 mobil bekas yang populer pada masanya, namun kini dianggap kurang ideal bahkan cenderung "berbahaya" bagi kantong para pemula.

Pertimbangan utama adalah potensi biaya perawatan yang tinggi, ketersediaan suku cadang, serta masalah-masalah kronis yang sering menghantui model-model ini. Mari kita bedah satu per satu.

1. Sedan Timor (S515/S515i) - Rp15 Juta sampai Rp40 Juta

Timor S515i yang di luar negeri disebut dengan Kia Sephia. (Favcars)
Timor S515i yang di luar negeri disebut dengan Kia Sephia. (Favcars)

Sempat digadang-gadang sebagai mobil nasional, Timor sejatinya adalah rebadging dari Kia Sephia generasi pertama.

Meskipun harga bekasnya kini sangat ramah di kantong, seringkali di bawah Rp 30 jutaan, ada beberapa kelemahan mendasar yang perlu diwaspadai.

Baca Juga: 8 Pilihan Mobil Bekas 2 Baris untuk Keluarga Kecil di Bawah Rp100 Juta: Kabin Luas, Irit BBM

  • Masalah Kualitas Bodi dan Interior:

Salah satu keluhan paling umum adalah kualitas pelat bodi yang tipis dan gampang penyok pada mobil murah ini.

Selain itu, material dasbor dan panel interior yang terbuat dari plastik campuran vinyl rentan rusak, mengelupas, atau getas, terutama jika sering terpapar sinar matahari.

  • Kelistrikan dan Sensor (Tipe DOHC):

Varian DOHC dikenal memiliki sistem kelistrikan yang rentan. Banyaknya kabel yang digunakan berpotensi putus atau meleleh, bahkan bisa memicu korsleting.

Sensor-sensor pada mesin DOHC juga sangat sensitif. Jika salah satu sensor bermasalah, mobil bisa mogok total.

  • Sistem Pengereman:

Beberapa pengguna melaporkan sistem pengereman Timor kurang responsif, terutama saat dipacu pada kecepatan tinggi, yang tentunya membahayakan keselamatan.

  • Perawatan Kaki-kaki:

Sektor kaki-kaki, terutama bagian depan, seringkali menjadi sumber masalah dan menimbulkan bunyi-bunyi yang mengganggu kenyamanan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI