Suara.com - Dunia otomotif lagi heboh dengan kemunculan mobil listrik mungil seperti BYD Atto 1 yang harganya bikin geger. Dengan banderol mulai dari Rp195 jutaan, Atto 1 sukses jadi sorotan karena menawarkan teknologi canggih dengan harga yang "terjangkau" untuk sebuah mobil listrik. Mobil ini memang jadi angin segar bagi mereka yang butuh city car modern, irit, dan mudah diajak selap-selip di perkotaan.
Tapi, bagaimana jika budget Rp200 jutaan masih terasa berat? Tenang, kamu tidak sendirian. Sebelum menguras tabungan demi tren mobil listrik, ada solusi yang jauh lebih ramah di kantong tapi tetap fungsional: pasar mobil bekas.
Bagi keluarga baru atau anak muda yang mencari mobil pertama, city car bekas dengan harga di bawah Rp100 juta adalah pilihan paling rasional. Mobil-mobil ini menawarkan paket lengkap: harga terjangkau, bodi ramping, perawatan mudah, dan konsumsi BBM yang irit.
Penasaran apa saja pilihannya? Berikut adalah 5 city car bekas murah yang siap jadi andalanmu untuk aktivitas harian.
1. Honda Brio Satya (2013-2017)

Mustahil membahas city car tanpa menyebut nama Honda Brio. Sejak awal kemunculannya, mobil ini langsung jadi primadona berkat desainnya yang sporty, citra merek yang kuat, dan pengalaman berkendara yang menyenangkan.
Generasi pertama Brio Satya masuk dalam kategori LCGC (Low Cost Green Car) dengan mesin 1.200 cc i-VTEC yang legendaris. Performanya dianggap sebagai salah satu yang terbaik di kelasnya, menjadikannya pilihan favorit bagi yang suka mobil lincah dan responsif.
Kelebihan:
- Performa Mesin: Mesin 1.2L i-VTEC terasa paling bertenaga dan halus di kelasnya, fun to drive!
- Desain Sporty: Tampilannya dinamis dan tidak lekang oleh waktu, bahkan untuk model keluaran awal.
- Jaringan Aftermarket Kuat: Sebagai produk Honda, suku cadang dan bengkel spesialis sangat mudah ditemukan.
Kekurangan:
Baca Juga: Sound Horeg Lewat, Ini 5 Mobil Bekas dengan Audio Bawaan Paling Mantap!
- Kabin Kurang Senyap: Suara dari luar (road noise) cukup terdengar di dalam kabin.
- Bagasi Terbatas: Khususnya model sebelum facelift, pintu belakang yang full kaca membuat bukaan bagasi lebih sempit.
- Fitur Standar: Belum dilengkapi sensor parkir atau kamera mundur sebagai standar.
Harga Pasaran:
- Tahun 2013-2015: Rp 80 juta - Rp 95 jutaan
- Tahun 2016-2017 (Facelift): Rp 95 juta - Rp 110 jutaan (seringkali masih bisa ditemukan di bawah Rp 100 juta untuk tipe E M/T)
2.. Toyota Agya (2013-2017)

Toyota Agya adalah pilihan paling "aman" di segmen LCGC. Dengan nama besar Toyota di belakangnya, Agya menawarkan jaminan keandalan, kemudahan perawatan, dan harga jual kembali yang relatif stabil.
Sebagai pionir LCGC bersama kembarannya, Agya dibekali mesin 1.000 cc (1KR-DE) tiga silinder yang fokus pada efisiensi bahan bakar. Mobil ini dirancang untuk menjadi kendaraan komuter perkotaan yang andal dan tidak merepotkan.
Kelebihan:
- Keandalan Teruji: DNA Toyota membuatnya menjadi mobil yang jarang rewel dan awet.
- Jaringan Servis Terluas: Bengkel resmi dan non-resmi Toyota tersebar hingga ke pelosok Indonesia.
- Harga Jual Stabil: Dibandingkan kompetitor lain, depresiasi harga Agya cenderung lebih landai.
- Sangat Irit BBM: Konsumsi bahan bakarnya adalah salah satu yang terbaik di kelasnya.
Kekurangan: