- Menko Perekonomian Airlangga Hartarto membocorkan harga mobil nasional dipatok di bawah Rp300 juta.
- Kemenperin dan Pindad telah mendiskusikan konsep mendalam terkait mobil nasional sejak arahan Presiden.
- Kesiapan konsep mobil nasional Pindad mencakup aspek produk, pasar, teknologi, serta rencana produksi 2027.
Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memberikan bocoran harga calon mobil nasional yang tengah digagas oleh pemerintah.
Airlangga mengungkapkan, harga mobil nasional paling tidak di bawah Rp300 juta. Keputusan ini mengacu dari bocoran Gabungan Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), di mana pangsa pasar paling besar merupakan mobil di bawah Rp300 juta.
"Jadi ke depan kami dorong untuk mobil nasional, kami sudah cek di lapangan dari Gaikindo memang sekarang terbesar, market terbesar pangsanya adalah mobil-mobil di bawah Rp 300 juta," kata Airlangga, dikutip dari Youtube Kadin Indonesia, Kamis (4 Desember 2025).
"Sehingga ini juga yang didorong oleh pemerintah sehingga affordability menjadi tantangan," sambung Airlangga.
Mobil Nasional Diproduksi 2027
Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita mengungkapkan bahwa Kemenperin dan Pindad telah membahas secara detail berbagai aspek fundamental mobnas mulai dari jenis kendaraan yang akan diproduksi, strategi harga, strategi pemasaran terutama soal pelayanan purna jual.
"Pembahasan konsep strategis demi menyiapkan dan mewujudkan apa yang menjadi arahan Bapak Presiden Prabowo agar Indonesia segera memiliki mobil nasional telah kami lakukan bersama PT. Pindad," ujar Menperin, di Jakarta.
Selain aspek produk dan pasar, Kemenperin dan Pindad juga telah mendalami konsep teknologi yang akan digunakan serta proses produksinya.
Dalam diskusi tersebut dibahas pula aspek pembiayaan, termasuk sumber pendanaan yang akan dimanfaatkan untuk mendukung pengembangan mobnas.
Baca Juga: Konsep Mobil Nasional Siap, Produksi Ditargetkan Mulai 2027
Menperin menambahkan bahwa kemungkinan untuk mengundang mitra lain juga telah masuk dalam pembahasan, guna memperkuat kemampuan produksi, pendanaan, maupun transfer teknologi.
"Dalam penilaian kami, konsep mobnas yang disampaikan PT. Pindad dalam pertemuan sudah lengkap dan siap. Konsep mobnas tersebut mencakup banyak aspek dan dimensi yang diperlukan dalam pengembangan mobil nasional," jelas Menperin.
Sebagai pembina sektor industri, termasuk industri otomotif, Kemenperin memastikan akan memberikan dukungan penuh agar proyek mobil nasional dapat berjalan. Dukungan tersebut mencakup kebijakan, fasilitasi teknis, teknologi, sumberdaya manusia, hingga aspek kesiapan lahan dan infrastruktur industri.