Menanggapi komentar tersebut, Vinales secara implisit menyatakan bahwa dirinya tak takut bersaing dengan Marc Marquez.
Hanya saja masalahnya, kata Vinales, ada pada motor Yamaha YZR-M1 yang tidak kompetitif menghadapi persaingan dengan dua rivalnya, yakni Honda dan Ducati.
"@efegonzalezlab my problem was Yamaha engine (masalah saya adalah mesin Yamaha—red)," balas Vinales.
Pada balapan MotoGP 2018 prestasi Vinales menurun cukup tajam dibanding tahun pertamanya bersama Yamaha musim lalu. Musim ini, dia hanya sekali memenangi balapan, yakni di MotoGP Australia, 28 Oktober lalu.
Namun, jika dibandingkan dengan rekan setimnya, Valentino Rossi, prestasi Vinales musim ini lebih baik. Dari 18 seri yang berlangsung, Rossi tak sekalipun memenangi perlombaan.