"Siapa yang melaksanakan Wasping (Pengawasan dan Pendampingan) ke berbagai cabang olahraga? Sesuai Perpres (Peraturan Presiden) No 95 (Tahun 2017) ya KONI. Jadi (kita) perlu anggaran," sambungnya.
![Legenda tinju Indonesia, Ellyas Pical (kanan), bersama perwakilan karyawan KONI Pusat mengadakan pertemuan terkait tunggakan gaji dengan Sesmenpora Gatot S. Dewa Broto (kiri) di Gedung Kemenpora, Senayan, Jakarta, Senin (13/5/2019). [Dok. Kemenpora]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/05/13/41541-perwakilan-koni-dan-kemenpora.jpg)
Sebagai informasi, kasus tunggakan gaji pegawai KONI Pusat disebut Gatot berhubungan erat dengan dengan Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK soal dana hibah Kemenpora kepada KONI akhir 2018 lalu.
Peristiwa itu membuat Kemenpora akhirnya menghentikan dana Pengawas dan Pendampingan (Wasping) kepada KONI mulai tahun ini.
Selain itu, Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) KONI tahun 2018 juga disebut-sebut masih dipermasalahkan pihak Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK).
"Artinya, kalau ada masalah seperti ini, jangan hanya bergantung pada pemerintah. Kalau tidak ya apa gunanya mereka dipilih jika tak memberi solusi," ujar Gatot di Gedung Kemenpora, Jakarta, Senin (13/5/2019) lalu.