Mercedes Bidik Gelar Juara Dunia Konstruktor Ketujuh di Imola

Syaiful Rachman Suara.Com
Jum'at, 30 Oktober 2020 | 03:20 WIB
Mercedes Bidik Gelar Juara Dunia Konstruktor Ketujuh di Imola
Pebalap Mercedes Lewis Hamilton melaju saat sesi kualifikasi F1 GP Rusia di Sochi Autodrom Circuit. [Bryn Lennon / POOL / AFP]

Suara.com - Setelah memecahkan rekor 92 kemenangan di Formula 1 akhir pekan lalu, Lewis Hamilton bakal menjadi pusat perhatian kembali akhir pekan ini ketika Mercedes ingin menyegel titel konstruktor ketujuh kalinya secara beruntun.

Di saat Formula 1 kembali ke Imola untuk pertama kalinya sejak 14 tahun silam, Mercedes membutuhkan hanya 11 poin untuk mengonfirmasi titel ketujuh mereka.

Belum pernah ada tim yang meraih titel konstruktor sebanyak tujuh kali secara beruntun. Mercedes saat ini berbagi rekor gelar dengan Ferrari, yang menang enam gelar secara berturut-turut dari 1999-2004.

Tim Silver Arrow saat ini memiliki keunggulan 209 poin dari rival terdekat mereka, Red Bull, di klasemen konstruktor dengan lima balapan tersisa. Sebanyak 44 poin maksimal bisa dikemas tim di setiap lomba, dengan rincian 25 poin untuk juara, 18 poin untuk runner-up, dan tambahan satu poin untuk lap tercepat.

Dua pebalap Mercedes Lewis Hamilton (depan) dan Valtteri Bottas saat sesi kualifikasi F1 GP Hungaroring di sirkuit Hungaroring. Darko Bandic / POOL / AFP
Dua pebalap Mercedes Lewis Hamilton (depan) dan Valtteri Bottas saat sesi kualifikasi F1 GP Hungaroring di sirkuit Hungaroring. Darko Bandic / POOL / AFP

Finis 1-2 Hamilton dan rekan satu timnya, Valtteri Bottas, di Portimao pekan lalu, merupakan kali keempat bagi kedua pebalap Mercedes itu mendominasi balapan musim ini, di saat keduanya rata-rata mempersembahkan 36 poin bagi tim mereka per lomba.

Dengan kata lain, jika salah satu dari mereka finis P4 akhir pekan nanti, maka itu cukup untuk membuat Mercedes berpesta.

Namun, Mercedes dan para rival bakal mendapati tekanan ekstra karena Grand Prix Emilia Romagna akhir pekan nanti digelar dalam dua hari saja, yang berarti tidak ada sesi latihan bebas pada Jumat (30/10/2020).

Satu sesi latihan bebas akan digelar pada Sabtu (31/10/2020) sebelum kualifikasi.

Masa depan Hamilton

Baca Juga: Ada yang Beda di GP Emilia Romagna, Apa Itu?

Selain memimpin upaya Mercedes meraih kejayaan yang belum pernah terjadi sebelumnya di Imola nanti, Hamilton akan menghadapi pertanyaan tentang masa depannya setelah pada Senin terdapat kesepakatan oleh semua sepuluh tim dalam mendukung penerapan batas gaji mulai 2023.

Juara dunia enam kali itu akan habis kontraknya dengan Mercedes akhir tahun ini, dan jelas bahwa upaya pemangkasan biaya itu akan berdampak langsung terhadap negosiasinya dengan Mercedes.

Tim pabrikan Jerman itu telah menegaskan bahwa mereka melihat Hamilton sebagai aset penting bagi brand mereka di saat Formula 1 menikmati pertumbuhan cepat kelompok demografi anak-anak muda di era digital sekarang.

Hamilton direncanakan segera memulai pembicaraan terkait kontrak berdurasi tiga tahun setelah Mercedes meraih titel ketujuhnya.

Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton melakukan selebrasi di parc ferme usai meraih pole position pada sesi kualifikasi F1 GP Portugal 2020 di Sirkuit Internasional Algarve, Sabtu (24/10/2020) malam WIB. [JOSE SENA GOULAO / POOL / AFP]
Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton melakukan selebrasi di parc ferme usai meraih pole position pada sesi kualifikasi F1 GP Portugal 2020 di Sirkuit Internasional Algarve, Sabtu (24/10/2020) malam WIB. [JOSE SENA GOULAO / POOL / AFP]

Pebalap Britania itu juga sedang menuju gelar ketujuhnya ketika 77 poin memisahkan dirinya dengan Bottas di klasemen.

Baik Hamilton maupun bos tim Mercedes Toto Wolff mengatakan pada akhir pekan lalu bahwa mereka ingin bersama di Mercedes tahun depan.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI