Vakum karena Vertigo, Gregoria Mariska Berharap Comeback di Japan Open 2025

Arief Apriadi Suara.Com
Rabu, 04 Juni 2025 | 17:07 WIB
Vakum karena Vertigo, Gregoria Mariska  Berharap Comeback di Japan Open 2025
Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung. [Suara.com/Arief Apriadi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

PBSI sendiri memberikan dukungan penuh terhadap pemulihan Gregoria. Ia bahkan mendapat pendamping khusus di luar pelatih teknik untuk mendampinginya dalam latihan keseimbangan dan aktivitas motorik ringan.

“Selama ini saya ditemani satu orang pendamping khusus, untuk bantu latihan gerakan sederhana seperti dari duduk ke berdiri, atau bangun dari tiduran. Dia juga bisa komunikasi langsung ke pelatih soal kondisi saya,” jelas pemain yang kini berada di peringkat delapan dunia tersebut.

Mengenai kemungkinan permintaan pembekuan ranking BWF, Gregoria menjelaskan bahwa hal itu tampaknya belum akan dilakukan, mengingat dirinya masih optimistis bisa kembali bertanding di Japan Open.

Ia menambahkan bahwa pembekuan ranking biasanya bisa dilakukan jika pemain absen selama minimal tiga bulan.

“Minimum tiga bulan. Aku rasa aku mau main Japan Open, itu kurang dari tiga bulan. Jadi optimis bisa ke Japan Open 2025,” katanya.

Sebagai catatan, pada edisi Japan Open tahun 2024 lalu, Gregoria juga absen.

Pencapaian terbaiknya di turnamen level Super 750 itu diraih pada tahun 2023, ketika ia sukses melaju hingga babak semifinal sebelum dihentikan oleh pebulu tangkis China, He Bingjiao, dalam pertarungan tiga gim dengan skor 21-13, 19-21, 9-21.

Kini, harapan besar tertuju pada pemulihan penuh sang atlet agar bisa kembali mengharumkan nama Indonesia di panggung bulu tangkis dunia.

Baca Juga: Indonesia Masters 2025: Gregoria Mariska Bersiap Hadapi Unggulan Korea

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI